Cuci Pakaian di Sungai, Nenek Saah Terseret Arus
A
A
A
BANDUNG - Nenek Saah (55), warga Kampung Ramatengah RT 11/03, Desa Sukamanah, Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dikabarkan terseret arus dan tenggelam saat sedang mencuci pakaian di sungai, Sabtu (26/1/2019) pukul 06.00 WIB.
Sampai saat ini Nenek Saah belum berhasil ditemukan. Diduga kuat tubuh korban terbawa arus sungai yang cukup deras sehingga menjauh dari lokasi korban terpeleset.
Kepala Kantor Search and Rescue (Pencarian dan Pertolongan) Kelas A Bandung Deden Ridwansyah mengatakan, pihaknya menerima kabar Nenek Saah hilang terseret arus sungai sekitar pukul 14.50 WIB.
"Petugas BPBD dan masyarakat telah berupaya mencari korban Saah tetapi belum berhasil. Karena itu, pihak BPBD Cianjur meminta bantuan pencarian. Kantor SAR Bandung mengirimkan satu tim lengkap dengan peralatan untuk membantu mencari korban," kata Deden.
Satu Tim Rescue untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan itu, tutur Deden, menggunakan peralatan rescue carrier, satu unit perahu karet, satu unit mopel, satu set alat komunikasi, dan perlengkapan medis.
Sampai saat ini Nenek Saah belum berhasil ditemukan. Diduga kuat tubuh korban terbawa arus sungai yang cukup deras sehingga menjauh dari lokasi korban terpeleset.
Kepala Kantor Search and Rescue (Pencarian dan Pertolongan) Kelas A Bandung Deden Ridwansyah mengatakan, pihaknya menerima kabar Nenek Saah hilang terseret arus sungai sekitar pukul 14.50 WIB.
"Petugas BPBD dan masyarakat telah berupaya mencari korban Saah tetapi belum berhasil. Karena itu, pihak BPBD Cianjur meminta bantuan pencarian. Kantor SAR Bandung mengirimkan satu tim lengkap dengan peralatan untuk membantu mencari korban," kata Deden.
Satu Tim Rescue untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan itu, tutur Deden, menggunakan peralatan rescue carrier, satu unit perahu karet, satu unit mopel, satu set alat komunikasi, dan perlengkapan medis.
(zik)