Ribuan Warga Ngabotram di Mapolrestabes Bandung

BANDUNG - Polrestabes Bandung dan Pemkot Bandung menggelar acara 'Ngabotram Sebandungeun' dengan mengundang ribuan warga di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Rabu (16/1/2019).

Acara ngabotram atau makan bersama dengan tema Silaturahmi Kamtibmas Kapolda Jawa Barat Bersama Masyarakat Kota Bandung Dalam Rangka Mewujudkan Situasi Aman, Damai, dan Sejuk Jelang Pemilu 2019 tersebut, digelar sebagai ucapan terima kasih kepada masyarakat Kota Bandung yang telah berperan aktif dalam menjaga suasana kondusif selama Pilkada Kota Bandung dan Pilgub Jabar 2018.

"Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Bandung yang berperan aktif dalam menjaga kondusivitas selama Pilkada 2018 berlangsung. KPU (Komisi Pemilihan Umum), Kapolri, dan pemerintah pusat, salut kepada Jawa Barat yang aman dan damai selama pilkada. Padahal, jumlah masyarakatnya paling banyak. Tapi tak ada satu tetes darah pun tumpah selamat pesta demokrasi itu dilaksanakan. Ini membuktikan warga Kota Bandung dan Jabar umumnya sudah dewasa dalam berdemokrasi," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto.

Agung mengemukakan, saat ini bangsa Indonesia tengah menghadapi pesta demokrasi terbesar, Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 pada April 2019 atau tiga bulan mendatang. Untuk itu, Kapolda kembali mengajak masyarakat untuk ikut menjaga suasana kondusif, keamanan, dan kedamaian di Kota Bandung dan Jawa Barat selama Pemilu 2019 berlangsung.

"Saya minta masyarakat jangan mudah terhasut oleh berita hoaks atau bohong. Ini program Polri, khususnya Polda Jabar dalam menjalin tali silaturahmi dengan masyarakat Kota Bandung yang dinisiasi oleh Polrestabes dan Pemkot Bandung, Dandim 0618/BS. Sekaligus deklarasi antihoaks yang intinya menjaga situasi kamtibmas d Kota Bandung aman selama tahapan pemilu," tutur Agung.

Agung mengungkapkan, acara seperti ini juga digelar di kota-kita lain di Jabar. Polda Jabar juga akan menggelar acara serupa dalam skala yang lebih besar di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta. "Saya gembira karena masyarakat mulai sadar dengan hoaks. Diharapkan masyarakat Kota Bandung bebas dari hoaks, Jabar terbebas dari hoaks," kata Agung.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema mengatakan, jumlah warga yang hadir sekitar lebih dari 2.500 orang. Selain deklarasi antihoaks, warga juga diajak sarapan bersama dan mendapatkan paket sembako, dan layanan pengobatan. "Sebenarnya antusiasme sangat tinggi. Namun jumlahnya kami batasi 2.500 orang lebih," ujar Irman.