Fasos-Fasum di Kompleks Permata Jadi Milik Pemda KBB

Selasa, 15 Januari 2019 - 18:46 WIB
Fasos-Fasum di Kompleks Permata Jadi Milik Pemda KBB
Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna dan Dirut PT Abadi Mukti Chandra Tambayong menandatangani berkas penyerahan fasos-fasum Kompleks Perumahan Permata di Kantor RW 12, Desa Tanimulya, Ngamprah, KBB, Selasa (15/1/2019). Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Pemda Kabupaten Bandung Barat menerima penyerahan fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos-fasum) dari PT Abadi Mukti, pengembang Kompleks Perumahan Permata di Kecamatan Ngamprah, Selasa (15/1/2019).

Serah terima fasos fasum itu dilakukan di kantor RW 12, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah dari Dirut PT Abadi Mukti Chandra Tambayong kepada Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna.

"Dengan penyerahan fasos-fasum ini berarti mulai sekarang pemeliharaan dan pembangunan jalan menjadi tanggung jawab pemda," kata Aa Umbara di hadapan camat, kepala desa, dan warga Kompleks Perumahan Permata.

Dengan penyerahan fasos-fasum ke Pemda KBB, ujar Umbara, menandakan warga Kompleks Perumahan Permata adalah warga KBB. Jadi, tidak benar warga Kompleks Permata ingin bergabung ke Kota Cimahi.

"Terealisasinya penyerahan fasos-fasum dari pengembang perumahan akan ditindaklanjuti agar bisa dilakukan oleh seluruh pengembang perumahan yang ada di KBB. Hal ini juga berkaitan dengan penganggaran di APBD untuk pemeliharaan dan perbaikannya," ujar Umbara.

Bupati berjanji di anggaran APBD 2020, jalan tersebut akan diperbaiki dengan sistem beton supaya kekuatannya lebih lama. Tapi dia meminta nama Kompleks Permata Cimahi diganti menjadi Permata Bandung Barat karena lokasi perumahan ini masuk wilayah KBB.

Secara keseluruhan fasos-fasum yang diserahkan mencakup jalan utama sepanjang 9.000 meter persegi. Jalan itu menjadi salah satu akses alternatif menuju kompleks perkantoran Pemda KBB dari arah Kota Cimahi.

Kemudian, penerangan jalan umum (PJU) 23 titik, dan sarana olahraga, rekreasi, pemerintahan, peribadatan, dan pendidikan dengan total luas 19.123 meter persegi.

Sementara itu, Dirut PT Abadi Mukti Chandra Tambayong mengemukakan, penyerahan fasos-fasum ini sebuah kemajuan, langkah tegas, dan bagus yang dilakukan oleh kedua belah pihak.

Rencana ini sudah sempat diwacanakan sejak lama namun baru terealisasi sekarang. Padahal pembangunan kompleks sudah selesai sejak 2002 lalu.

"Penyerahan fasos-fasum ini sebuah kemajuan, langkah bagus, dan tegas. Yang pasti semua fasos-fasum di sini diserahkan," ujar Chandra.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1285 seconds (0.1#10.140)