Terendam Banjir, Jalan Dayeuhkolot-Baleendah Tak Bisa Dilalui Kendaraan

Senin, 14 Januari 2019 - 19:40 WIB
Terendam Banjir, Jalan Dayeuhkolot-Baleendah Tak Bisa Dilalui Kendaraan
Salah satu ruas jalan protokol di Kecamatan Baleendah menghubungkan Dayeuhkolot-Baleendah-Bojongsoang, yang terendam banjir sejak Minggu (13/1/2018) malam. Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG - Banjir yang merendam tiga Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot dan Bojongsoang tak hanya merendam permukiman warga, tetapi juga ruas jalan yang menghubungkan kawasan itu, Senin (14/1/2019).

Tingginya genangan air menyebabkan kendaraan baik roda dua maupun roda empat baik dari Dayeuhkolot menuju Baleendah dan Banjaran maupun sebaliknya, tak dapat melintas. Arus lalu lintas sejak pagi hingga siang, terganggu.

Banjir yang cukup parah terjadi di depan pabrik garmen Metro dan di seputaran Pasar Dayeuhkolot. Arus lalu lintas dari Bandung-Dayeuhkolot menuju Baleendah dialihkan ke jalan Bojongsoang dan Rancamanyar.

Hal itu berdampak arus lalu lintas di jalan Bojongsoang menuju Baleendah. Akses jalan yang terendam banjir itu hanya bisa dilewati oleh delman ataupun perahu.

"Banjir ini sudah mulai terjadi sejak Minggu (13/1/2019) tengah malam. Rumah saya juga termasuk yang kebanjiran sehingga beserta keluarga langsung menyelamatkan diri ke tempat yang aman," kata salah seorang warga, Empung (29) kepada wartawan, Senin (14/1/2019).

Menurut dia, banjir ini disebabkan hujan dengan intensitas tinggi yang terus menerus turun sejak Sabtu sore. Dampak banjir itu, aktivitas warga menjadi terganggu baik yang hendak sekolah atau bekerja, karena sejumlah kawasan dan jalan-jalan protokol terendam banjir. Bahkan sebagian pekerja yang hendak masuk kerja terpaksa meliburkan diri karena toko tempat mereka bekerja terendam banjir.

"Tadinya saya mau kerja, ga tau kalau toko kebanjiran. Pas nyampe si bos nyuruh karyawan libur karena toko kebanjiran," ujar warga Jelekong yang bekerja di Pasar Dayeuhkolot, Siti Mariam (22).

KBO Lantas Polres Bandung, Iptu Kiki Hartaki menyebutkan, banjir kali ini merendam di tiga kecamatan dan pihaknya sudah menerima laporan sejak Minggu malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Akibat banjir terjadi beberapa pengalihan arus dan kepadatan kendaraan di Bojongsoang dan Baleendah sejak pagi. Saat ini pihaknya fokus menempatkan personel dan memberikan informasi kepada pengendara serta melakukan pengalihan arus di titik-titik yang dilanda banjir.

"Pengalihan jalan akibat banjir di Bojongsoang seperti di jalan simpang Siliwangi, Rencong, pertigaan jalan Asem. Kemudian yang mau ke Majalaya atau Ciparay dibalikan arah ke Tol Buah Batu keluar di Tol Cileunyi lalu melalui Rancaekek," ujar dia.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.7545 seconds (0.1#10.140)