Pemkot Bandung Fokus Treatment Kecamatan Zona Merah

Rabu, 20 Mei 2020 - 13:18 WIB
loading...
Pemkot Bandung Fokus Treatment Kecamatan Zona Merah
Wali Kota Bandung Oded M Danial. Foto/dok. humas Pemkot Bandung
A A A
BANDUNG - Kendati Kota Bandung berada pada zona kuning, di hampir setiap kecamatan virus Corona (COVID-19) masih menjangkiti warga. Setidaknya, ada tiga kecamatan yang masuk kategori berat, yaitu Kecamatan Cicendo, Andir, dan Bandung Kulon.

Karena itu, Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung akan lebih banyak memberikan treatment terhadap tiga kecamatan itu mengingat masih tingginya kasus Corona di wilayah tersebut.

"Kami saat ini lebih banyak treatment untuk beberapa kecamatan yang kasusnya masih zona merah atau berat," kata Wali Kota Bandung Oded M Danial, Rabu (20/5/20200.

(Baca: Pendukung Ricuh di Gunung Sindur, Bahar Smith Dikirim ke Nusakambangan)

Berdasarkan data Puscovid Bandung per 19 Mei 2020, di Kecamatan Andir jumlah positif COVID-19 mencapai 20 orang, dengan PDP 9 orang dan ODP 11 orang. Di Kecamatan Bandung Kulon, kasus positif mencapai 25 orang, dengan PDP 16 orang, dan ODP 1 orang.

Sementara di Kecamatan Cicendo tercatat 32 orang positif, PDP 12 orang, dan tidak ada ODP. Hingga kemarin di Kota Bandung total kasus positif COVID-19 sebanyak 288 orang, PDP 395 orang, dan ODP 166 orang. Secara keseluruhan sebanyak 36 orang meninggal dan 74 orang sembuh.

(Baca: Pusat Perbelanjaan Wajib Terapkan Protokol Kesehatan, Jam Operasional Dibatasi)

Oleh karenanya, kata dia, Pemkot Badung bakal mendukung penuh rencana Pemprov Jabar yang akan memperpanjang masa PSBB. Walaupun, Kota Bandung sendiri telah memutuskan memperpanjang PSBB hingga 29 Mei 2020.

"Kalau PSBB provinsi akan diperpanjang, kami akan mengikutinya. Karena memang waluapun Bandung masuk zona kuning tapi berdasarkan kewilayahan kita masih merah," imbuh Oded.
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1355 seconds (0.1#10.140)