Jumlah Penderita Gastritis di Pangandaran Capai 7.362 Kasus

Senin, 31 Desember 2018 - 18:00 WIB
Jumlah Penderita Gastritis di Pangandaran Capai 7.362 Kasus
Ilustrasi/SINDOnews/Dok
A A A
PANGANDARAN - Jumlah penderita gastritis atau penyakit lambung yang terjadi akibat peradangan dinding lambung di Kabupaten Pangandaran tercatat mencapai 7.362 kasus.

Data tersebut dirilis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pangandaran yang dicatat berdasarkan 10 besar kategori penyakit yangdiidap masyarakatmasyarakat Pangandaran selama 2018.

Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Kesehatan Tradisional Dinkes Kabupaten Pangandaran Agus Maliana mengatakan, dari angka 7.362 penderita gastritis merupakan pasien rawat jalan. "Penderita gastritis yang ditangani rawat inap sebanyak 162 orang," kata Agus.

Selain penyakit gastritis, penyakit kedua terbanyak adalah infeksi saluran pernapasan atas (Ispa) dengan jumlah 7.098 kasus. "Pasien rawat inap penyakit Ispa berdasarkan catatan ada 191 orang," ujar dia.

Agus menuturkan, untuk penyakit ketiga terbanyak adalah common cold atau flu berat dengan jumlah mencapai 7.054 kasus. Sedangkan penyakit terbanyak keempat adalah hipertensi atau darah tinggi sebanyak 6.821 kasus dan penyakit kelima terbanyak adalah rheumatik 3.967 kasus.

"Untuk penyakit lainnya dinas kesehatan mencatat penderita penyakit myalgia atau nyeri otot sebanyak 3.189, febris atau infeksi 2.683, diabetes mellitus (gula darah) 1.062, dan diare sebanyak 1.390," papar Agus.

Kepala Dinkes Kabupaten Pangandaran Yani A Marzuki mengatakan, untuk meminimalisasi jumlah penyakit tersebut di masyarakat, pihaknya memaksimalkan pelayanan kesehatan di setiap puskesmas. "Selain itu juga kami menyinkronkan program pemerintah pusat tentang Nawacita ke-5," kata Yani.

Menurut Yani, pada Nawacita ke-5 dipaparkan upaya meningkatkan kesejahteraan dengan cara memaksimalkan Kartu Indonesia Sehat (KIS). "Selain itu juga kami melakukan interferensi saat terjadi gejala penyakit di masyarakat," tutur dia.

Yani mengungkapkan, untuk mewujudkan program Indonesia sehat salah satunya melalui pendekatan keluarga agar menjalankan pola hidup sehat.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.7033 seconds (0.1#10.140)