Seorang Pemulung Ditemukan Meninggal di Teras Masjid

Sabtu, 29 Desember 2018 - 17:00 WIB
Seorang Pemulung Ditemukan Meninggal di Teras Masjid
Jenazah pemulung saat akan dibawa ke Puskesmas Pangandaran. Foto/SINDOnews/Syamsul Maarif
A A A
PANGANDARAN - Seorang pemulung yang sering berkeliling di seputar wilayah Pangandaran, Jawa Barat, ditemukan meninggal dunia di teras Masjid Besar Al-Istiqomah Pangandaran, Sabtu, (29/12/2018).

Saksi mata pertama Indra (48), warga Dusun Kalapatiga RT 01/07, Desa/Kecamatan Pangandaran, mengatakan, pemulung tersebut sudah lanjut usia, jika ditaksir umurnya kisaran 65 tahun. "Pertama kali ditemukan saat saya hendak ke kamar mandi di masjid sekitar pukul 09.00 WIB," kata Indra.

Saat itu, rencananya Indra akan menggalang dana bersama kawan-kawannya untuk korban tsunami Banten dan Lampung. "Saya mau ke kamar mandi dulu sebelum menggalang dana, tiba-tiba dikagetkan dengan penemuan jasad lansia yang berada di teras masjid," tambah Indra.

Indra menambahkan, melihat kondisi seperti itu dia langsung memanggil kawannya Yadi dan melihat jenazah tersebut. "Setelah dihampiri ternyata benar dia sudah tidak bernyawa. Kami pun langsung melapor ke Polsek Pangandaran," jelasnya.

Panit I Reskrim Polsek Pangandaran Ipda Yaya mengatakan, korban diduga meninggal akibat penyakit yang dideritanya. "Hasil pemeriksaan medis, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya luka atau tanda kekerasan," katanya.

Ciri-ciri korban menggunakan celana panjang jenis bahan, sweater, dan di dekat tubuh korban ditemukan kantong kresek miliknya.

"Kini jenazah korban masih di ruang mayat Puskesmas Pangandaran. Bagi pihak keluarga yang merasa kehilangan ciri-ciri tersebut diharapkan mendatangi Puskesmas Pangandaran," ujarnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7448 seconds (0.1#10.140)