Terowongan Selesai, Cisumdawu Bisa Digunakan 2020

MAJALENGKA - Proyek pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) telah menyelesaikan seksi dua. Terowongan terpanjang di Indonesia di jalur tol itu pun telah selesai.

Dengan telah selesainya pembangunan terowongan Tol Cisumdwau sepanjang 472 meter yang berada di Desa Cilengser, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang tersebut, jalan tol ini bakal beroperasi atau digunakan sebagai sarana transportasi pada pertengahan 2020 mendatang.

"Cisumdawu alhamdulillah sekarang memasuki pembangunan seksi dua. Seksi dua itu, ruas Rancakalong-Sumedang. Alhamdulillaah terowongan terpanjang jalan tol di Indonesia itu sudah selesai," kata Sekda Jabar Iwa Karniwa saat menghadiri penerbangan perdana Garuda Indonesia di BIJB Kertajati, Selasa (18/12/2018).

Iwa mengemukakan, pembangunan Tol Cisumdawu sempat dikhawatirkan terhambat. Apalagi pembangunan terowongan yang panjang dan sulit.

"Nah ini (terowongan) yang sebetulnya kemarin cukup mengkhawatirkan, tetapi alhamdulillah terowongan ini sudah selesai. Ini menandakan bahwa dipastikan jalan tol Cisumdawu ini bisa selesai di Desember 2019 dan operasional mungkin di pertengahan 2020," ujar dia.

Menurut Iwa, uang paling penting seksi dua yang Rancakalong-Sumedang cepat selesai. Ruas ini untuk mengatasi masalah Jalan Cadas Pangeran.

Saat ini, tutur Iwa, yang sedang dalam proses pengerjaan adalah ruas Cileunyi-Rancakalong. "Di seksi satu nya yah, Cileunyi-Rancakalong lalu Rancakalong-Sumedang. Kalau itu selesai, insya Alloh ini juga bisa mempercepat terselesaikan (secara keseluruhan)," tutur Iwa.

Diketahui Tol Cisumdawu yang menghubungan Bandung, Sumedang, dan Majalengka memiliki panjang sekitar 60 kilometer. Jalan tol ini dapat mempercepat waktu tempat dari Bandung ke Majalengka, terutama Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.