Citarum Akademi Bakal Tanam 5.000 Bibit Bambu

Selasa, 11 Desember 2018 - 12:48 WIB
Citarum Akademi Bakal Tanam 5.000 Bibit Bambu
Mahasiswa dan pegiat lingkungan saat menanam bambu di Bandung Zoo, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Selasa (11/12/2018). Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - Citarum Akademi bakal menanam 5.000 bibit bambu dalam satu bulan ke depan. Langkah awal, puluhan bibit bambu telah ditanam di kawasan Bandung Zoo, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Selasa (11/12/2018).

Penasihat Citarum Akademi yang juga pegiat tanaman bambu Mastok Suprianto mengatakan, kali ini pihaknya menanam sekitar 69 bibit bambu. Penanaman melibatkan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Bandung.

Penanaman bibit bambu di Bandung Zoo merupakan bagian dari target 5.000 bibit bambu yang bakal di tanam di Jawa Barat. "Hingga satu bulan ke depan, kami menargetkan menanam 5.000 bibit bambu. Itu bertahap terus, karena kebutuhan Jawa Barat hingga 30 juta bibit," kata Mastok di Bandung Zoo.

Setelah penanaman di Kebun Binatang Bandung, pihaknya akan memulai penghijauan di Priangan Timur, meliputi Kabupaten Kuningan, Kota Banjar, Kabupaten Ciamis, dan Kabupaten Pangandaran. Setelah itu, akan berlanjut ke sisi barat, seperti Tasikmalaya, Garut, dan Ciamis.

Soal tempat, kata dia, pihaknya bekerja sama dengan beberapa kalangan. Bibit bambu akan ditanam di kawasan konservasi, hutan lindung, dan cagar alam. Sementara, penanaman di permukiman tergantung permintaan masyarakat. Hal yang sama berlaku untuk keperluan industri.

Menurut dia, penanaman bambu tindak lanjut dari sekitar 47.000 hektare lahan di Jabar yang masuk kategori krisis bambu. Penanaman bambu akan melanjutkan kembali ekosistem yang mungkin sempat terpotong. Bambu bisa dipakai burung dan satwa lainnya.

Perwakilan Bandung Zoo Rohman Suryaman mengatakan, dengan penanaman bibit bambu itu, saat ini Bandung Zoo memiliki 10 jenis bambu. Penanaman bambu merupakan cita-cita pemilik Bandung Zoo yang menginginkan kawasan ini menjadi tempat edukasi tanaman.

"Kami bersyukur jadi bertambah koleksi bambu kami. Karena bambu sendiri bisa dipakai berbagai hal. Bambu bisa menghasilkan udara segar. Nanti bisa dipakai untuk berkembang biak burung bango, ular, blekok sawah. Sarang bisa ulat dan kupu-kupu," jelasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.7405 seconds (0.1#10.140)