Pakai Cairan Setan, Komplotan Pencuri Ini Gondol Belasan Motor

Selasa, 04 Desember 2018 - 16:03 WIB
Pakai Cairan Setan, Komplotan Pencuri Ini Gondol Belasan Motor
Kapolsek Kiaracondong Kompol Asep Saepudin dan jajaran menunjukkan tersangka pencuri motor (memakai baju tahanan) yang menggunakan cairan setan saat beraksi. Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - D dan IP, dua tersangka pencuri motor mampu menggasak motor meski telah dikunci setang, dilengkapi penutup lubang kunci bermagnet, dan digembok. Keduanya menggunakan 'cairan setan'.

Namun aksi jahat D dan I berakhir setelah di tangan anggota Unit Reskrim Polsek Kiaracondong. Mereka ditangkap di tempat pelariannya Kabupaten Tasikmalaya. Kaki keduanya ditembak. Polisi juga menangkap S, penadah motor hasil curian komplotan itu.

Polisi masih mengejar empat pelaku lain yang merupakan satu komplotan dengan D, IP, dan S. "Keempat buron atau DPO (dalam pencarian orang) itu, yakni Tedu, Dewa, Narwan dan Dikdik," kata Kapolsek Kiaracondong Kompol Asep Saepudin didampingi Kasubag Humas Polrestabes Bandung Kompol Santhi Rianawati di Polsek Kiaracondong, Selasa (4/12/2018).

Dalam beraksi, para pelaku mengincar motor yang diparkir di halaman rumah atau kawasan perumahan yang sepi. Bahkan komplotan D dan IP mampu menggasak motor yang berada di dalam pagar terkunci gembok. Gembok tersebut dihancurkan dengan cairan setan.

"Sedangkan untuk membuka kunci kontak motor, pelaku menggunakan kunci astag. Dari hasil pemeriksaan, dalam satu hari keduanya dapat beraksi lima hingga tujuh kali," ujar Asep.

Pelaku D dan IP menjual motor hasil curian ke Kabupaten Tasikmalaya. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan lima motor curian, seperti motor Honda Beat milik korban Ovita Lidiawati, warga Jalan Terusan PSM, Kiaracondong.

Motor milik Ovita raib sekitar pukul 04.00 WIB. Padahal, motor tersebut berada di dalam pekarangan rumah yang berpagar tinggi dan digembok. Bahkan, motor kesayangan Ovita telah diamankan dengan kunci setang, penutup lubang kunci bermagnet, dan roda depan digembok.
Pakai Cairan Setan, Komplotan Pencuri Ini Gondol Belasan Motor

"Sekarang motor saya kembali. Seneng banget. Makasih banget Pak Polisi (Polsek Kiaracondong) yang berhasil menemukan kembali motor saya," kata Ovita.

Sementara itu, tersangka S mengaku setiap pekan pulang pergi Tasikmalaya-Bandung untuk membawa motor hasil curian komplotan D dan IP. Motor-motor curian itu dijual dengan harga Rp2 juta-Rp2,5 juta per unit.

"Saya ke Bandung untuk ngambil motor yang telah dipesan lebih dulu. Motor itu saya jual lagi di Tasik," ujar Solihin.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7794 seconds (0.1#10.140)