Lindungi Bangunan Kuno, Pemkab Majalengka Lakukan Hal Ini

Rabu, 01 Agustus 2018 - 14:01 WIB
Lindungi Bangunan Kuno, Pemkab Majalengka Lakukan Hal Ini
Bangunan kuno di Majalengka, Jabar. Foto/SINDOnews/Inin Nastain
A A A
MAJALENGKA - Puluhan bangunan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, diduga masuk kategori heritage. Hal itu terlihat dari gaya arsitektur yang menunjukkan bahwa bangunan-bangunan itu berusia cukup lama.

Namun sayang, hingga saat ini keberadaan bangunan itu belum mendapat perlindungan yang maksimal dari pemerintah. Sebab, belum ada kekuatan hukum yang menyebutkan bahwa bangunan itu harus dilindungi sebagai cagar budaya.

Kendati begitu, Pemerintah Kabupaten Majalengka lewat Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) sedang berupaya untuk menjaga bangunan-bangunan kuno itu. Saat ini, Disparbud mulai gencar berkoordinasi dengan berbagai pihak, agar ada kekuatan hukum, sekaligus memasukkan bangunan-bangunan itu sebagai cagar budaya.

"Sedang cari personel orangnya (untuk menghimpun data). Di tim ini adalah orang-orang yang berkompetensi. Kami juga konsultasi dengan Balai Arkeologi, BPCB (Balai Pembudayaan Cagar Budaya)," kata Kepala Disparbud Majalengka Gatot Sulaeman kepada SINDOnews, Rabu (1/8/2018).

Dalam pelaksanaannya, khusus untuk tim dari Majalengka kerap dilibatkan dalam sejumlah acara, di antaranya bimbingan teknis (bimtek). "Tahun 2018 ini kami mengadakaan bimtek kepada beberapa orang yang memang memiliki perhatian. Kami mendatangkan ahli dari Balai Arkeologi," jelas dia.

Untuk memastikan bangunan-bangunan itu masuk ke dalam bangunan yang layak dilindungi, lanjut dia, dalam waktu dekat akan ada survei dari tim ahli. "Tanggal 9 Agustus akan ada tim dari Balai Arkeologi. Sampai saat ini, dari data yang ada, bangunan-bangunan itu milik pribadi," beber dia.

Salah satu dari bangunan yang disebut-sebut berusia tua adalah Gedong Jangkung, yang terletak di pusat kota Majalengka. Penyebutan Gedong Jangkung untuk bangunan itu lantaran secara fisik bangunan berwarna putih itu memiliki ukuran yang besar dan cukup tinggi.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 5.2173 seconds (0.1#10.140)