Akui Jabar Berat, TKN Jokowi-Ma'ruf Efektifkan Pertarungan pada Akhir Tahun

MAJALENGKA - Tim Kampanye Nasional (TKN) capres-cawapres nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf) mengakui, Jawa Barat dinilai menjadi salah satu provinsi yang sulit untuk untuk mendulang suara.

Setidaknya, ada beberapa daerah di Jabar yang memaksa tim Jokowi bekerja lebih keras lagi guna bisa mengamankan suara bagi petahana.

"Jawa Barat masih dianggap berat oleh Tim Kampanye Nasional (TKN), dan kami sudah memetakan apa yang disebut battle ground. Yaitu Kota Bogor, Depok, (Kabupaten) Bekasi dan Kota Bekasi," kata Direktur Relawan TKN Jokowi-Maruf, Maman Imanulhaq.

Kerja keras, ujar Maman dipastikan harus dilakukan tim kampanye Jokowi-Maruf di Jabar seiring dengan tingginya target capaian suara. Dalam Pilpres mendatang, TKN nomor urut 01 itu menargetkan bisa meraup suara sebesar 65%.

"Strategi yang kami pakai di Jawa Barat itu adalah melakukan kampanye door to door. Lalu kami juga melakukan pertemuan-pertemuan dengan tokoh, dan mungkin bikin semacam Jambore Relawan khusus Jawa Barat," ujar dia.

Maman menuturkan, untuk membuka peluang bisa mencapai target, strategi-strategi itu akan semakin diintensifkan pada akhir 2018 ini. "Kami akan mengefektifkan pertarungan di Jawa Barat itu di (bulan) Desember besok," tegas dia.