Sambut Musim Tanam dan Peringati Maulid Nabi, Warga Arak Ogoh-ogoh

Minggu, 25 November 2018 - 20:57 WIB
Sambut Musim Tanam dan Peringati Maulid Nabi, Warga Arak Ogoh-ogoh
Warga Desa Gegesik Kidul mengarak boneka raksasa berbentuk macan. Foto/INews/Toiskandar
A A A
CIREBON - Ribuan warga dari lima desa di Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, tumpah ruah di jalan raya Gegesik, Minggu (25/11/2018).

Mereka menyaksikan pawai ogoh-ogoh atau boneka raksasa replika hewan buas dan makhluk astral yang digelar untuk menyambut musim tanam dan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.Acara ini mirip festival ogoh-ogoh di Bali.

Puluhan ogoh-ogoh ditandu dan diarak keliling Kecamatan Gegesik sejauh 4 kilometer (km). Warga Desa Panunggul membuat ogoh-ogoh berbentuk babi. Sedangkan Desa Gegesik Kidul mengarak ogoh-ogoh berbentuk macan.

Sambut Musim Tanam dan Peringati Maulid Nabi, Warga Arak Ogoh-ogoh


Selain pawai, acara semakin meriah dengan hiburan musik tarling khas pantai utara (pantura). Tak hanya itu, masyarakat juga dihibur oleh tarian tradisonal khas Cirebon, seperti singa depok dengan dandanan lucu dan unik.

Ogoh ogoh tersebut dibuat secara swadaya warga lima desa di Gegesik dari bahan-bahan bekas. Seperti kertas semen, karton, kardus, dan lain-lain. Tampak replika macan, babi, kelinci, dan makhluk-makhluk astral, seperti genderuwo dan lain-lain.

Sambut Musim Tanam dan Peringati Maulid Nabi, Warga Arak Ogoh-ogoh


Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Kadisbudpora) Kabupaten Cirebon Hartono mengatakan, festival ogoh-ogoh di Kecamatan Gegesik akan menjadi kalender wisata tahunan yang dogelar saat memasuki musim tanam padi.

“Sebelum festival digelar, seluruh masyarakat desa di Kecamatan Gegesik telah melakukan persiapan. Mereka membuat ogoh-ogoh sejak jauh hari sebelumnya. Rata rata masyarakat desa membuat satu replika menghabiskan biaya puluhan jutaan rupiah,” kata Hartono.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3277 seconds (0.1#10.140)