Desak Prabowo Minta Maaf, Sejumlah Orang Unjuk Rasa di Bandung

Sabtu, 24 November 2018 - 15:59 WIB
Desak Prabowo Minta Maaf, Sejumlah Orang Unjuk Rasa di Bandung
Sejumlah mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Forum Pasundan Bergerak (FPB) menilai, Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto telah merusak hubungan baik antara Indonesia dan Palestina. Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Sejumlah mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Forum Pasundan Bergerak (FPB) menilai, Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto telah merusak hubungan baik antara Indonesia dan Palestina. Anggapan tersebut dipicu pernyataan Prabowo Subianto yang dianggap sebagian kalangan tidak mempersoalkan pemindahan Kedutaan Besar Australia ke Yerusalem.

"Sebagai calon presiden, Prabowo Subianto tidak pantas melontarkan pernyataan tersebut," tegas Koordinator Lapangan FPB Fadly Amarudin dalam unjuk rasa di kawasan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Sabtu (25/11/2018).

Menurut Fadly, pernyataan Prabowo juga dinilai telah melukai hati masyarakat Indonesia khususnya dan umat muslim umumnya. Prabowo juga dianggap tidak paham sejarah panjang hubungan baik antara Indonesia dan Palestina.

"Prabowo telah melukai hubungan diplomatik antara Indonesia dan Palestina yang sudah terjalin sejak lama," tegasnya.

Fadly mengklaim, awalnya dia dan seluruh anggota FPB merupakan pendukung setia Prabowo Subianto. Namun, dengan sikap Prabowo terhadap Palestina tersebut, pihaknya menyatakan menarik dukungan terhadap Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 itu.

"Kami kecewa dengan pernyataan Prabowo Subianto sekaligus menarik dukungan di Pilpres 2019," ujar mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) itu.

Pihaknya juga mendesak Prabowo segera menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan umat muslim atas pernyataannya tersebut. Jika hal itu tidak digubris, FPB mengancam kembali menggelar unjuk rasa dengan massa yang lebih besar.

"Kami mendesak Prabowo segera meminta maaf atas pernyataannya yang tidak pantas itu," tandasnya. (Baca Juga: Prabowo-Sandi Tegas Mendukung Kemerdekaan Palestina
Dalam unjuk rasa yang dikawal cukup ketat oleh anggota kepolisian itu, FPB membentangkan sejumlah spanduk dan poster bertuliskan 'FPB Menuntut Prabowo Meminta Maaf pada Umat Muslim'. Unjuk rasa itu pun cukup menarik perhatian warga yang banyak berlalu lalang di kawasan Jalan Asia Afrika.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3287 seconds (0.1#10.140)