Tolak Hoax dan SARA, Warga Cirebon Deklarasi Pemilu 2019 Damai

Rabu, 14 November 2018 - 20:21 WIB
Tolak Hoax dan SARA, Warga Cirebon Deklarasi Pemilu 2019 Damai
Ilustrasi/SINDOnews/Dok
A A A
CIREBON - Ratusan warga Kota Cirebon dari berbagai elemen menggelar deklarasi Pemilu 2019 damai di Jalan Siliwangi dan Alun alun Kejaksan, Rabu (14/11/2018), siang.

Dalam kegiatan itu, massa menolak keras segala bentuk hoax atau berita bohong dan penggunaan isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dalam pemilihan umum nanti. Massa pun mengajak masyarakat menggunakan hak pilih pada Pemilu 2019 pada April 2019 mendatang, untuk menentukan pemimpin Indonesia lima tahun mendatang.

Selain orasi, massa aksi juga membentangkan spanduk ajakan pemilu damai. Aksi diawali di Jalan Siliwangi. Secara bergantian, perwakilan massa berorasi dan mengajak masyarakat memerangi hoax atau berita bohong terkait pemilu. Massa melakukan aksi longmarch ke Alun alun Kejaksan, Kota Cirebon.

Massa menilai, perang terhadap hoax harus dilakukan sebab penyebaran informasi bohong tersebut dapat merugikan banyak orang. Bahkan, mereka pun menolak segala macam bentuk isu SAR yang bisa memecah belah bangsa dan menafikan keberagaman Indonesia.

“Ajak sanak saudara untuk mencoblos guna menentukan pemimpin Indonesia lima tahun mendatang. Jangan golput dan apatis,” kata koordinator aksi deklarasi Pemilu 2019 damai, Awan.

Aksi yang berlangsung selama hampir dua jam tersebut ditutup dengan pembacaan doa bersama demi kelancaran, keamanan, dan kedamaian Pemilu 2019 mendatang.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0179 seconds (0.1#10.140)