Hampir 2 Pekan, 83 Bencana Banjir dan Longsor Terjadi di Jabar

Rabu, 14 November 2018 - 16:34 WIB
Hampir 2 Pekan, 83 Bencana Banjir dan Longsor Terjadi di Jabar
Banjir di Tasikmalaya. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Selama kurun waktu 1-13 November 2018 atau hampir dua pekan, sebanyak 83 kejadian bencana banjir dan longsor terjadi di Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, selama hampir dua pekan tersebut, bencana banjir terjadi 23 kali dan longsor 60 kali yang tersebar di sejumlah wilayah di Jabar.

"Dalam kejadian tersebut, tercatat enam orang meninggal dunia dan satu orang hilang. Yang hilang kini masih dalam pencarian," ungkap Kepala BPBD Jabar Dicky Saromi dalam kegiatan Jabar Punya Informasi (Japri) di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (14/11/2018).

Dicky melanjutkan, sejauh ini terdata 2.243 kepala keluaga (KK) atau 7.099 jiwa mengungsi akibat banjir dan longsor yang terjadi di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Pangandaran.

"Untuk Kabupaten Bandung, seperti di Bojongsoang, Dayeuh Kolot, dan Baleendah sampai saat ini yang sudah mengungsi kisarannya 120-an KK. Untuk di Tasik paling besar di Culamega sebanyak 520 KK atau 1.130 jiwa," papar Dicky.

Meski begitu, lanjut Dicky, ribuan pengungsi tersebut tidak tinggal di tenda-tenda mengingat tidak semua wilayah tergenang air. Mereka ditempatkan di tempat-tempat aman, seperti masjid atau gedung-gedung yang aman untuk pengungsian.

"Tugas BPBD ada di hilir, seperti evakuasi pengungsian, pertolongan medis, logistik, itu sesuatu yang sudah standar, termasuk juga bagaimana mendiseminasikan dan lain sebagainya," jelasnya.

Dicky menambahkan, semua pihak harus berkolaborasi dalam penanganan dampak potensi bencana banjir dan longsor di Jabar seiring dengan terus meningkatnya intensitas hujan di Jabar belakangan ini. "Penanganan struktural dan non-struktural sangat penting," tandasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.3344 seconds (0.1#10.140)