Jembatan Bodem Purwakarta Ambruk Timbun Lima Warga, Ini Identitas 4 Korban

Jum'at, 03 April 2020 - 16:45 WIB
Jembatan Bodem Purwakarta Ambruk Timbun Lima Warga, Ini Identitas 4 Korban
Jembatan Bodem di perbatasan Kecamatan Bungursari dan Campaka tampak patah di bagian tengah. Saat jembatan tersebut roboh, para korban sedang melintas. Foto/Polres Purwakarta
A A A
PURWAKARTA - Jembatan Bodem di Desa Karang Mukti, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, roboh, Jumat (3/4/2020). Lima warga jadi korban tertimbun material jembatan yang ambruk itu.

Empat korban selamat akibat Jembatan Bodem, Purwakarta roboh, sudah teridentifikasi. Sementara satu orang lainnya belum diketahui nasibnya karena masih berada dibawah coran yang ambrol.

Empat korban selamat, antara lain Sarman (30); Sarif (25), keduana warga RT 9/3 Desa Cijunti, Campaka; Atin, warga Babakan Jati Campaka; Saeful Bahri (21) warga RT 15/05 Kampung Babakan Cirebon, Desa Cijunti, Campaka.

Sekretaris Daerah (Sekda) Purwakarta Iyus Permana mengatakan, berdasarkan laporan sementara yang diterima, sekitar lima warga menjadi korban jembatan ambruk. Empat orang di antaranya berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

“Petugas di lapangan masih terus melakukan penanganan dan memastikan kebenaran informasi akan adanya korban tersebut. Baru empat orang katanya yang berhasil selamat dan dievakuasi ke rumah sakit. Saya pun sekarang siap-siap akan ke lapangan,” kata Iyus yang dihubungi melalui ponselnya kepada SINDOnews, Jumat (3/4/2020).

Dia mengemukakan, jembatan itu termasuk vital karena menjadi penghubung antara Kecamatan Campaka dan Bungursari. Sarana prasarana infrastruktur itu pun sudah dibangun sejak lama dan dan tahun ini rencananya akan dilakukan perbaikan.

“Masih menunggu proses lelang. Karena mungkin debit air terlalu besar sehingga menggerus jembatan. Sebenarnya, selama menunggu proses lelang, jembatan sudah dibronjong,” ujar dia.

Penanganan pascainsiden, tutur Iyus, Pemkab Purwakarta memastikan telah mengevakuasi korban yang tertimbun. Selain itu, proses lelang untuk penanganan jembatan akan dipercepat. Karena itu merupakan sarana vital sebagai jalan alternatif bagi warga.

Sementara itu, berdasarkan, penulusuran petugas, korban yang masih terkubur hanya diketahui berjenis kelamin perempuan mengenakan kerudung warna merah warga Cihambulu, Subang. Sampai sore ini petugas masih berusaha keras menggali longsoran untuk bisa mengevakuasi korban.

Kasat Reskrim Pores Purwakarta AKP Handreas Ardian mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, insiden itu terjadi sekitar pukul 13.52 WIB, Jembatan Bodem yang menghubungkan Kecamatan Campaka dan Bungursari itu berada di perbatasan dua kecamatan tersebut.

“Ketika korban bersama dengan saksi lainya sedang melintas jembatan tersebut, tiba- tiba roboh. Sehingga korban beserta yang lainya jatuh ke sungai, Akan tetapi satu orang korban tertimpa coran jembatan dan sampai saat ini masih di lakukan evakuasi,” ungkap Handreas.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 6.4022 seconds (0.1#10.140)