Tuntut Akses Jalan, Ratusan Warga Jebol Pagar Perusahaan

Selasa, 23 Oktober 2018 - 11:24 WIB
Tuntut Akses Jalan, Ratusan Warga Jebol Pagar Perusahaan
Warga Dusun Pegadungan, Desa Taman Mekar, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terpaksa menjebol tembok milik perusahaan yang menutup akses jalan mereka. Foto/SINDOnews/Nila Kusuma
A A A
KARAWANG - Ratusan warga Dusun Pegadungan, Desa Taman Mekar, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat yang terisolasi, menggelar unjuk rasa menuntut dikembalikannya akses jalan desa yang telah ditutup oleh PT China Fortune Land Development (CFLD) dan Pindo Deli 3, Selasa (23/10/2018).

Unjuk rasa digelar sejak pagi hari setelah semalam daerah tersebut diguyur hujan deras. Hujan deras yang turun beberapa jam itu membuat jalan alternatif yang dilalui warga, setelah jalan desa ditutup, tidak bisa dilalui karena penuh dengan lumpur. Warga terpaksa menjebol tembok milik perusahaan tersebut yang menutup akses jalan mereka.

"Kami sudah memprediksi jalan alternatif yang digunakan warga ini belum layak dilalui karena belum ada pengerasan karena hanya tanah dan pasir. Kalau terjadi hujan sudah pasti jalan ini tidak bisa dilalui. Jangankan untuk kendaraan, buat jalan kaki saja sangat sulit dilalui karena penuh lumpur yang cukup dalam. Semalam terjadi hujan dan terbukti warga tidak bisa melintas jalan tersebut," kata Ketua LSM Lodaya Nace Permana, yang mendampingi warga dalam kasus penutupan jalan desa ini.

Menurut Nace, unjuk rasa yang dilakukan warga ini merupakan spontanitas karena warga tidak bisa melakukan aktivitasnya akibat jalan yang licin dan penuh lumpur. Anak-anak tidak bisa sekolah dan orang tua tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya karena terhalang tidak bisa melintas di jalan desa.

"Tuntutan kami agar jalan desa yang sudah ada sejak dahulu dikembalikan lagi kepada warga. Kami heran kok jalan desa tiba-tiba bisa menjadi milik perusahaan dan tidak mengetahui proses peralihan kepemilikan." kata Nace

Menurut Nace, warga berusaha untuk bertemu manajemen perusahaan PT Pindo Deli 3 agar bisa mendapatkan akses jalan kembali yang saat ini sudah ditutup. Namun, karena belum ada tanggapan dari pihak manajemen, warga langsung menjebol pagar tembok yang terbuat dari lempeng beton.

"Ini aksi spontanitas warga dan kami minta kepedulian pihak perusahaan agar kami mendapatkan kembali akses jalan yang sudah ditutup. Jika aspirasi kami tidak didengar kami akan melanjutkan aksi yang lebih besar ke kantor bupati dan mendesak agar bupati mengembalikan akses jalan desa milik warga kami," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, sekitar 400 jiwa warga Dusun Pagadungan, Desa Taman Mekar, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat saat ini terisolir karena akses jalan desa ditutup oleh PT China Fortune Land Development (CPLD) dan PT Pindo Deli. (Baca Juga: Akses Jalan Tertutup Pagar, 400 Jiwa Warga Dusun Pagadungan Terisolasi(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7816 seconds (0.1#10.140)