Unpad Pastikan 269 Mahasiswa Terisolasi di Asrama Jatinangor Sehat

Minggu, 29 Maret 2020 - 11:15 WIB
Unpad Pastikan 269 Mahasiswa Terisolasi di Asrama Jatinangor Sehat
Salah satu asrama mahasiswa Unpad di Jatinangor, Sumedang. Foto/dok.Humas Unpad
A A A
BANDUNG - Universitas Padjadjaran (Unpad) memastikan, 269 mahasiswanya yang saat ini terisolasi di 15 asrama Unpad di Jatinangor, Sumedang, dalam keadaan sehat.

Kepala Kantor Komunikasi Publik Universitas Padjadjaran Dandi Supriadi mengatakan, Unpad melalui Satgas Covid-19 bersama Pusat Riset Kebencanaan memastikan kebutuhan 269 mahasiswa yang masih tinggal di asrama.

"Saat ini semua dalam keadaan sehat. Unpad juga berkomitmen memfasilitasi beberapa mahasiswa dengan kondisi tertentu lainnya untuk ditampung di asrama," kata Dandi dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Minggu (29/3/2020).

Menurut dia, saat ini, Unpad juga terus menampung sumbangan masyarakat untuk membantu menangani dampak virus Corona. Donasi yang terkumpul di antaranya disalurkan untuk membantu penyediaan alat perlindungan diri (APD) bagi tenaga kesehatan.

Selain itu, dana yang ada juga disalurkan untuk memenuhi kebutuhan pokok dan obat-obatan bagi mahasiswa yang masih berada di lingkungan kampus, terutama yang tinggal di asrama.

Diketahui, saat ini, Unpad memiliki 15 gedung asrama di dalam kampus Jatinangor yang diprioritaskan untuk mahasiswa bidikmisi dan internasional. Di asrama itu, berisi ratusan mahasiswa dari dalam dan luar negeri. Sebagian mahasiswa telah pulang ke rumah masing masing dan sebagian memilih tinggal di asrama.

Lebih lanjut dia menjelaskan, terkait kabar viral tentang mahasiswa Unpad yang diduga terpapar Covid-19 di sekitar kampus Jatinangor, perlu disampaikan bahwa mahasiswa tersebut sebetulnya dijemput oleh Satgas dan Klinik Unpad.

Dia dijemput dari sebuah cafe di Jatinangor untuk dibawa menuju fasilitas kesehatan sebagai respon cepat Unpad atas keluhan sakit mahasiswa yang bersangkutan.

"Usai dilakukan pemeriksaan dan diberikan pengobatan, kondisinya sudah lebih baik sehingga dia diperkenankan keluar rumah sakit esok harinya. Namun, untuk tindakan kewaspadaan, dia sementara dinyatakan sebagai orang dalam pemantauan (ODP)," jelas dia.

Unpad, tambah dia, memfasilitasi isolasi mandiri mahasiswa tersebut sampai beberapa hari ke depan. Oleh karena itu, masyarakat yang telah mendengar berbagai kabar tentang status kesehatan mahasiswa yang bersangkutan dari berbagai sumber diharap tenang karena kondisi sebenarnya tidak mengkhawatirkan.

"Unpad akan bekerja sama dengan segenap pihak untuk memastikan keamanan kampus dan sekitarnya," imbuh dia.
(abs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2244 seconds (0.1#10.140)