Negatif COVID-19, Ini Pesan Wali Kota Cimahi untuk Warganya

CIMAHI - Kabar gembira datang dari Pemkot Cimahi , setelah Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna dinyatakan negatif seusai menjalani Swab Test COVID-19. Tes dilakukan pada Selasa (24/3/2020) di Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat, di Jalan Sederhana, Pasteur, Kota Bandung itu, sesuai arahan Gubernur Jabar, mengingat Ajay ikut hadir pada Musda HIPMI di Karawang.

Untuk kali pertama seusai dinyatakan negatif COVID-19, Ajay tampil di depan awak media dan mengumumkan jika kondisinya baik-baik saja. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, melewati hari-hari yang cukup menegangkan. Serta meminta kepada masyarakat untuk waspada dan menjaga kesehatan karena ancaman virus Corona.

"Saya bersyukur sedalam-dalamnya dan terima kasih atas semua dukungan yang diberikan warga Kota Cimahi, Pa Sekda, Pa Dandim, dan semuanya yang terus menelpon menanyakan kondisi," kata Ajay di kediamannya, Sabtu (28/3/2020). (Baca juga; Gatot Tjahyono Meninggal, Ini Penjelasan Resmi Keluarga Almarhum )

Wali Kota tidak mengira jika agenda pertemuan dengan sejumlah sahabat lamanya, di acara Musda HIPMI Jabar di Karawang pada 9 Maret 2020 menjadi sesuatu yang harus dikhawatirkan. Saat itu dirinya bersosialisasi seperti biasa, namun belakangan ada enam orang yang terkena COVID-19 usai hadir di acara tersebut. Bahkan salah satu sahabatnya, Gatot Tjahyono meninggal Jumat (27/3/2020) malam di RSHS Bandung.

"Tanggal 24 Maret lalu, saya diperiksa tenggorokan dan hidung dengan Swab Test, alhamdulilah hasilnya negatif," sambung Ajay yang didampingi Dandim 0609 Cimahi, Teguh Waluyo; Sekda Cimahi, Dikdik S. Nugrahawan; Sekretaris Dinkes, Chanifah Listyarini; Kadisperkop UMKM dan Perindustrian, Adet Chandra Purnama; danKadis Kominfoarpus Harjono.

Atas kejadian ini, ke depan pihaknya akan tetap menjalankan protokol sesuai dengan standar prosedur yang berlaku. Pemkot Cimahi terus berdaya upaya dengan para stakeholders, termasuk jajaran Forkopimda untuk memutus penyebaran Virus Corona di masyarakat. Namun hal ini juga harus diikuti oleh warga Cimahi dengan patuh terhadap imbauan pemerintah, tetap menjaga social distancing, dan terus menjalankan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

"Mari kita bersama-sama berjuang memutus mata rantai virus ini. Jangan ke luar rumah jika tidak ada yang urgent, dan terus beri dukungan kepada mereka yang berada di garda terdepan dalam menghadapi pendemi ini, khususnya dokter dan tenaga perawat," pungkasnya. (Baca juga; Hasil Tes Swab Kedua Negatif, Wakil Wali Kota Bandung Sembuh dari Corona )