Gatot Tjahyono Meninggal, Ini Penjelasan Resmi Keluarga Almarhum

Jum'at, 27 Maret 2020 - 23:20 WIB
Gatot Tjahyono Meninggal, Ini Penjelasan Resmi Keluarga Almarhum
Almarhum Gatot Tjahjono semasa hidup. Foto/Facebook Kang Gatot Tjahyono
A A A
BANDUNG - Adyesa Kevinda Albari, putri almarhum Gatot Tjahyono, mengonfirmasi meninggalnya sang ayah. Melalui rilis resmi, Adyesa menjelaskan kronologi hingga sang ayah tercinta mengembuskan napas terakhir di RSHS Bandung pada Jumat (27/3/2020) sekitar pukul 22.20 WIB.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke hadirat Allah SWT, Ayahanda kami tercinta, Ir. H Gatot Tjahyono , MM pada hari ini, Jumat 27 Maret 2020, pada pukul 22.20 di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung karena sakit," kata Adyesa Kevindra Albari, mewakili Keluarga Gatot Tjahyono.(BACA JUGA: Wakil Ketua DPD PDIP Jabar Gatot Tjahjono Meninggal di RSHS Bandung )

Dalam rilis tersebut, Adyesa menyebutkan, bahwa almarhum Gatot, berdasarkan dugaan keluarga mengidap demam berdarah dengue (DBD) atau tifus sejak Senin 16 Maret 2020. Keluarga lalu membawa Gatot untuk dirawat di RS Santo Borromeus, Jalan Ir H Djuanda (Dago).

"Hari berganti hari papa pun berangsur membaik dengan trombosit naik, nafsu makan membaik walaupun demamnya tidak turun-turun. Akhirnya kami melakukan CT Scan dan mendapatkan diagnosa bahwa kemungkinan ayah kami mendapatkan wabah Covid-19. Setelah kami berdiskusi oleh banyak pihak, malam itu juga kami pindahkan ke RSHS," ujar Adyesa.

Menurut keluarga, di masa itu, almarhumah memang punya semangat pejuang luar biasa. Gatot bahkan mengalami berhenti detak jantung sebanyak dua kali.

"Dua kali pula kami mendapatkan berita ayah kami telah berpulang ke rahmatullah. Tetapi di hari ini, tanggal 27 Maret 2020, perjuangan pun harus menemui waktu terakhirnya, ayah kami pun terpaksa menyerah dengan segala penyakit yang ada. Kami semua, keluarga, dukungan para dokter, teman dan sahabat telah berusaha dan berikhtiar untuk melakukan berbagai macam pengobatan untuk kesembuhan beliau. Akan tetapi Allah menghendaki lain," ujar Adyesa. (BACA JUGA: Gubernur Sebut Sebaran Corona di Jabar dari 4 Kegiatan, Apa Saja? )

Sejauh ini, pihak keluarga pun telah melakukan tes Covid-19. Selain itu, pihak keluarga juga telah melakukan isolasi secara mandiri. Namun dapat dipastikan pihak keluarga tidak terpapar Corona.

"Atas nama keluarga besar almarhumah, saya memohonkan doa dari jauh, semoga segala dosa-dosa almarhumah diampuni serta amal ibadah nyaa diterima oleh Allah SWT. Amin Ya Rabbal Alamin," pungkas Adyesa.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.2380 seconds (0.1#10.140)