Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Bupati Karawang Hentikan Aktivitas Belajar Mengajar Siswa di Sekolah
ilustrasi virus Corona (Covid-19). Foto/Dok.SINDOnews
A
A
A
KARAWANG - Bupati Karawang, Cellica Nurachadiana akhirnya resmi menghentikan aktivitas belajar mengajar di sekolah untuk seluruh siswa TK/RA, SD/MI, dan SMP/MTs di Kabupaten Karawang.
Keputusan yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Bupati Karawang Nomor 440/1604/Dinkes tersebut mulai berlaku pada 16-28 Maret 2020 mendatang. Keputusan dibuat sebagai tindak lanjut pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19). Selain sekolah, Pemkab Karawang juga menghentikan seluruh kegiatan yang dihadiri massa dalam jumlah besar hingga batas waktu yang akan ditentukan kemudian.
"Setelah kita mengikuti perkembangan terkait kasus virus Corona ini, akhirnya Pemkab Karawang memutuskan untuk meliburkan siswa sekolah selama dua pekan. Tujuannya adalah untuk mengurangi risiko penularan atas penyebaran virus tersebut di tengah masyarakat. Kita juga meminta pihak sekolah untuk menunda kegiatan sekolah lainnya seperti outing class, study tour, atau kegiatan lainnya sampai ada keputusan lebih lanjut," kata Cellica, Minggu (15/3/2020).
Cellica melanjutkan, Pemkab Karawang juga mengeluarkan kebijakan sementara, yakni menutup fasilitas umum milik pemerintah untuk kegiatan olahraga seperti senam atau car free day. Sementara di lingkungan Pemkab Karawang sendiri, upacara atau apel akan ditiadakan.
"Kita hentikan dulu sementara sampai kita mendapat petunjuk dari pemerintah pusat dalam penanganan virus Corona ini. Harapan kami, agar masalah ini bisa selesai segera hingga kita bisa melakukan aktivitas seperti biasa," katanya.
Meski begitu, Cellica memastikan, pelayanan publik tetap berjalan seperti biasa dengan tetap memperhatikan upaya pencegahan virus Corona. Pegawai pemerintah diminta tetap bekerja melayani masyarakat dengan tetap menjaga kewaspadaan.
"Pelayanan publik tidak boleh berhenti, tapi tetap harus hati-hati dan memperhatikan standar keselamatan pencegahan virus Corona. Kami masih terus mengikuti perkembangan terkait virus Corona ini dan berharap masalah ini cepat selesai," katanya.
Keputusan yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Bupati Karawang Nomor 440/1604/Dinkes tersebut mulai berlaku pada 16-28 Maret 2020 mendatang. Keputusan dibuat sebagai tindak lanjut pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19). Selain sekolah, Pemkab Karawang juga menghentikan seluruh kegiatan yang dihadiri massa dalam jumlah besar hingga batas waktu yang akan ditentukan kemudian.
"Setelah kita mengikuti perkembangan terkait kasus virus Corona ini, akhirnya Pemkab Karawang memutuskan untuk meliburkan siswa sekolah selama dua pekan. Tujuannya adalah untuk mengurangi risiko penularan atas penyebaran virus tersebut di tengah masyarakat. Kita juga meminta pihak sekolah untuk menunda kegiatan sekolah lainnya seperti outing class, study tour, atau kegiatan lainnya sampai ada keputusan lebih lanjut," kata Cellica, Minggu (15/3/2020).
Cellica melanjutkan, Pemkab Karawang juga mengeluarkan kebijakan sementara, yakni menutup fasilitas umum milik pemerintah untuk kegiatan olahraga seperti senam atau car free day. Sementara di lingkungan Pemkab Karawang sendiri, upacara atau apel akan ditiadakan.
"Kita hentikan dulu sementara sampai kita mendapat petunjuk dari pemerintah pusat dalam penanganan virus Corona ini. Harapan kami, agar masalah ini bisa selesai segera hingga kita bisa melakukan aktivitas seperti biasa," katanya.
Meski begitu, Cellica memastikan, pelayanan publik tetap berjalan seperti biasa dengan tetap memperhatikan upaya pencegahan virus Corona. Pegawai pemerintah diminta tetap bekerja melayani masyarakat dengan tetap menjaga kewaspadaan.
"Pelayanan publik tidak boleh berhenti, tapi tetap harus hati-hati dan memperhatikan standar keselamatan pencegahan virus Corona. Kami masih terus mengikuti perkembangan terkait virus Corona ini dan berharap masalah ini cepat selesai," katanya.
(abs)
Explore More