PT Jasa Sarana-Kejati Jabar Teken Nota Kesepahaman, Ini Tujuannya

Jum'at, 12 Oktober 2018 - 09:43 WIB
PT Jasa Sarana-Kejati Jabar Teken Nota Kesepahaman, Ini Tujuannya
PT Jasa Sarana dan Kejati Jabar resmi menandatangani nota kesepahaman untuk mewujudkan iklim bisnis yang positif. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - PT Jasa Sarana dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat resmi menandatangani nota kesepahaman untuk menghadirkan iklim bisnis yang positif di tengah ketatnya persaingan usaha.

Penandatanganan nota kesepahaman yang digelar di Kantor Kejati Jabar, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, Kamis 11 Oktober 2018 itu dihadiri Dirut PT Jasa Sarana Dyah SH Wahjusari beserta jajarannya.

Selain itu, Kepala Kejati (Kajati) Jabar Raja Nafrizal didampingi Asisten Perdata dan Tata USaha Negara, Kasi Penerangan Hukum, Kasi Perdata, Kasi PPH, Kasi Tata Usaha Negara, dan para jaksa pengacara negara.

Kajati Jabar Raja Nafrizal mengatakan, PT Jasa Sarana sepakat bekerja sama dengan Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) Kejati Jabar.

Bidang Datun memiliki beberapa tugas pokok, di antaranya penegakan hukum, pemberian bantuan hukum, pertimbangan hukum, tindakan hukum lainnya, dan pelayanan hukum kepada masyarakat.

Menurutnya, dalam bisnis, seringkali ditemukan adanya wanprestasi, ketidakpuasan atas suatu kebijakan, persaingan usaha, regulasi yang berubah-ubah, hingga penyalahgunaan wewenang.

"Maka dari itu, kami sepakat bahwa hal ini memang perlu ditindaklanjuti dengan menjaga kewibawaan Provinsi Jawa Barat melalui BUMD Jasa Sarana dalam rangka menyelamatkan dan memulihkan aset negara," jelas Raja dalam keterangan resminya, Jumat (12/10/2018).

Raja berharap, penandatangan nota kesepahaman ini akan mendorong PT Jasa Sarana mengelola usahanya secara transparan, akuntabilitas yang tinggi, dan mengutamakan prinsip kehati-hatian.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jasa Sarana Dyah SH Wahjusari mengatakan, perusahaan yang dipimpinnya kini tengah fokus pada pengembangan bisnis infrastruktur di Jabar.

Dyah mengatakan, dalam perjalanannya, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menghadapi berbagai hambatan, gangguan, hingga problematika hukum.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yang berkenan untuk bermitra dengan kami. Tentunya kerja sama ini untuk mewujudkan iklim bisnis positif dan menjaga tingkat kelayakan usaha, mampu meningkatkan kinerja, serta tata kelola menjadi lebih baik," katanya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1885 seconds (0.1#10.140)