Anggaran Perjalanan Dinas dan Menginap Pemprov Jabar Tembus Rp190 Miliar

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan, selama satu tahun, total anggaran belanja tiket perjalanan dinas sekitar Rp37 miliar. Setelah digabungkan dengan booking hotel dan pertemuan mencapai Rp190 miliar.

"Nanti (pemesanan tiket dan hotel online) di evaluasi di akhir tahun. Kalau ternyata betul (menghemat), maka tahun depannya bisa kita kurangi lagi anggaran (perjalan dinas)," jelasnya setelah penandatanganan kerja sama antara Pemprov Jabar dan tiga perusahaan penyedia layanan booking tiket online, Selasa (18/2/2020).

Gubernur yang akrab disapa Emil berharap, inovasi pemesanan tiket dan hotel online untuk perjalanan dinas ini bisa diterapkan pemerintah daerah lainnya dengan Jabar sebagai pilot project. (Baca juga; Belanja Tiket Perjalanan Dinas secara Online, Pemprov Jabar Hemat Anggaran 30% )

Penerapan biaya perjalanan dinas secara online ini juga sejalan dengan visi Jabar Digital Province, sehingga semua urusan pelayanan publik dilakukan tanpa pertemuan fisik alias dalam jaringan (online).

Sebelumnya, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah (Setda) Jabar, Ika Mardiah mengatakan, kerja sama tersebut mendatangkan berbagai keuntungan. Selain murah, efisiensi akan terjadi jika inovasi ini sudah diterapkan.

Keuntungan lainnya, lanjut Ika, yakni transparansi. Menurut dia, penyedia jasa tiket online yang bekerja sama memberikan datanya untuk memudahkan pengawasan, sehingga penyalahgunaan dana perjalanan dinas bisa dicegah.