Wisata Gedung Sate Dibuka Akhir Pekan, Pemprov Target 100.000 Pengunjung Per Tahun

Sabtu, 15 Februari 2020 - 12:55 WIB
Wisata Gedung Sate Dibuka Akhir Pekan, Pemprov Target 100.000 Pengunjung Per Tahun
Pemprov Jabar membuka Gedung Sate untuk masyarakat umum setiap akhir pekan dan menjadikan gedung bersejarah itu sebagai salah satu objek wisata unggulan di Jabar. Foto/Humas Pemprov Jabar
A A A
BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat Jabar dan wisatawan untuk menjelajahi sudut-sudut Gedung Sate yang juga kantor pusat Pemprov Jabar itu.

Kasubbag Urusan Dalam Biro Umum Setda Pemprov Jabar Ervin Yanuardi mengatakan, Sabtu (15/2/2020) ini, Gedung Sate mulai dibuka untuk umum. Pengunjung dapat menikmati Gedung Sate menyusul revitalisasi tahap satu yang telah rampung.

"Masyarakat dapat menjelajahi taman depan, interior, taman belakang, dan Museum Gedung Sate," sebut Ervin.

Bahkan, kata Ervin, Gubernur Jabar Ridwan Kamil telah menargetkan, setiap tahunnya, gedung bersejarah yang terletak di Jalan Diponegoro, Kota Bandung itu dapat menyedot pengunjung hingga 100.000 orang, sehingga Gedung Sate bakal menjadi salah satu objek wisata unggulan di Jabar.

"Gubernur juga sudah mencanangkan Gedung Sate sebagai kawasan wisata. Nanti ada pagelaran seni setiap Sabtu dan pameran seni di hari Minggunya dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar," imbuhnya.

Pihaknya mengaku sudah menyiapkan tiga orang tour guide yang akan mendampingi para pengunjung dalam menjelajah Gedung Sate. Keberadaan tour guide juga diharapkan mampu menarik lebih banyak pengunjung.

"Kalau dulu, (hanya) Museum Gedung Sate yang jadi pusat kunjungan, seorang taman depan, belakang, bisa dijelajahi gratis. Kecuali masuk Museum Gedung Sate bayar Rp5.000," sebutnya.

Lebih lanjut Ervin mengatakan, Gedung Sate dibuka untuk umum setiap Sabtu pukul 15.00-16.00 dan Minggu pada pukul 08.00-09.00. Ervin meyakinkan, Gedung Sate bakal menjadi tempat yang nyaman dan menyenangkan untuk berwisata.

"Namun, ini tetap harus didukung oleh masyarakat dengan menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban di Gedung Sate. Saya jamin, ketika masyarakat masuk ke Gedung Sate, masyarakat akan disuguhkan oleh kenyamanan, mulai keramahan hingga kebersihan yang sudah kita siapkan," katanya.

Ervin menambahkan, pihaknya juga menyiapkan fasilitas pendukung, seperti toilet portable dan tempat duduk pengunjung. Dengan segala fasilitas yang tersedia, pihaknya memprediksi Gedung Sate bakal dikunjungi sekitar 1.000 pengunjung setiap dibuka untuk umum.

"Memang sejam itu (Minggu) kita arahkan, tapi kalau realita di lapangannya komunitas masih ada kegiatan sampai sore, ya kita wadahi itu," katanya.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1883 seconds (0.1#10.140)