Tahun Ini, Puncak Hari Santri Dipusatkan di Kota Bandung

Kamis, 04 Oktober 2018 - 15:47 WIB
Tahun Ini, Puncak Hari Santri Dipusatkan di Kota Bandung
Wali Kota Bandung Oded M Danial hadir pada acara Pembinaan Manajemen Pembinaan Guru Keagamaan di Hotel Grand Pacific, Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Kamis (4/10/2018). Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Puncak Peringatan Hari Santri Tahun 2018 rencananya digelar di Kota Bandung pada 21-22 Oktober 2018. Ribuan santri diperkirakan berkumpul di kota ini.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Ahmad Zayadi mengatakan, tema Hari Santri Tahun 2018 mengangkat isu 'perdamaian'. Hal itu erat kaitannya dengan kondisi bangsa Indonesia saat ini.

"Sebagai bangsa yang multikultural, Indonesia menghadapi dua hal bersamaan dalam beberapa dekade terakhir yakni adanya keuntungan dan ancaman. Menguntungkan lantaran memiliki keragaman sumber daya manusia," kata dia pada acara Pembinaan Manajemen Pembinaan Guru Keagamaan di Hotel Grand Pacific, Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Kamis (4/10/2018).

Namun, kata dia, tantangan kedua adalah keragaman. Tantangan itu dapat mengancam jalannya proses kehidupan bernegara. Bahkan, terkadang melahirkan konflik berupa sentimen, diskriminasi, intoleransi, radikalisme, bahkan hingga perang saudara.

Menurut dia, Hari Santri menjadi momentum bersama untuk mengakui bahwa 'generasi pencinta Tanah Air' ini yang perlu dirawat dan dikembangkan. Karakter dan peran santri sangat perlu dikembangkan lebih jauh, terutama menghadapi kemelut konflik akibat beragam perbedaan identitas dan kepentingan.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, ajang pelatihan terhadap para guru momen mengajak Bandung lebih bertakwa. Tanpa keimanan, akan menghadapi berbagai persoalan.

"Acara ini bentuk upaya optimal, mengajak masyarakat Bandung lebih takwa. Dari mana kita memulai ketakwaan masyarakat, dimulai dari kecintaan terhadap Alquran. Bagaimana kita mengondisikan agar anak-anak kita atau generasi kira takwa Alquran," kata Oded.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7762 seconds (0.1#10.140)