Operasi SAR Dihentikan, Keluarga Ikhlas Elang Hilang di Sungai Cimanuk Indramayu

Senin, 10 Februari 2020 - 18:28 WIB
Operasi SAR Dihentikan, Keluarga Ikhlas Elang Hilang di Sungai Cimanuk Indramayu
Unsur Muspika Jatibarang, Kabupaten Indramayu, tim SAR gabungan, warga, dan keluarga korban, menyepakati operasi SAR terhadap korban Elang dihentikan. Foto/Humas Basarnas Bandung
A A A
BANDUNG - Operasi pencarian dan pertolongan atau search and rescue (SAR) terhadap Elang Endi Kusuma (6), yang tenggelam dan hilang tenggelam di Sungai Cimanuk, Desa/Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, resmi dihentikan, Senin (10/2/2020).

Penghentian operasi SAR yang dilaksanakan oleh tim SAR gabungan itu dilakukan karena hingga pencarian hari ketujuh hingga pukul 16.00 WIB, masih nihil.

Sesuai standar prosedur operasional (SOP), operasi SAR harus dihentikan di hari ketujuh meskipun korban belum ditemukan.

SAR Mission Coordinator (SMC) yang juga Kepala Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Deden Ridwansah selaku SMC memberikan arahan kepada tim untuk menutup operasi pencarian sesuai dengan SOP yang berlaku.

“Sesuai SOP dalam pencarian dan pertolongan, maksimal pencarian adalah tujuh hari. Karena itu, operasi SAR ditutup mengingat pencarian sudah tidak efektif dan tanda-tanda korban ditemukan belum juga ada hingga hari ketujuh pencarian serta kondisi tim juga harus diperhatikan,” kata Deden dalam rilis Humas Basarnas Bandung.

Deden mengemukakan, dua tim telah melakukan pencarian sesuai rencana operasi yang dibuat dengan menyisir perkiraan lokasi korban akan ditemukan. Namun pencarian masih nihil.

"Keluarga korban menyatakan ikhlas pencarian harus ditutup karena berbagai pertimbangan. Penutupan operasi SAR juga melibatkan diskusi bersama aparat setempat, seperti Danramil, Camat Jatibarang, dan Muspika setempat," ujar Deden.

Pernyataan ikhlas keluarga korban itu disampaikan dalam pernyataan tertulis dan ditandatangani oleh ayah korban Sruet (40), warga Blok Karanganyar RT 17/02, Desa/Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.

Mewakili keluarga korban, Ketua RW 12 Desa Jatibarang Urip Sanusi menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh tim SAR gabungan yang terlibat.

“Saya mewakili keluarga korban mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh perangkat daerah juga tim SAR gabungan yang telah melakukan pencarian dengan maksimal. Semoga amal baik bapak dan ibu semua akan dibalas oleh Allah SWT,” kata Urip.

Urip menyampaikan amanat Camat Jatibarang kepada seluruh masyarakat agar berhati hati menjaga anak-anaknya. “Menyampaikan arahan dari pak Camat, tolong hati hati jangan sampai anak-anak main ke pinggir sungai tanpa pengawasan orang tua agar tidak terjadi lagi kejadian seperti ini,” ujar Urip.

Sementara itu, Koordinator Pos SAR Cirebon Imam Rosyadi juga turut mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh tim yang sudah bertugas. “Terimakasih tim. Walaupun korban tidak berhasil ditemukan, tapi semangat dan kerja keras kalian luar biasa” tutur Imam.

Unsur SAR yang terlibat dalam operasi pencarian antara lain 5 personel Pos SAR Cirebon, 7 BPBD Indramayu Indramayu, 6 Tagana Indramayu, dan 2 dari Pemerintah Kecamatan Jatibarang.

Diketahui, Elang Endi Kusuma (6), warga Blok Karang Anyar RT 17/12, Desa/Kecamatan Jatibarang, dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Cimanuk, Kabuapten Indramayu, setelah terpeleset saat memancing bersama tiga temannya.

Peristiwa itu terjadi di Sungai Cimanuk, wilayah Desa Jatibarang, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu Selasa 4 Februari sekitar pukul 15.00 WIB.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.1950 seconds (0.1#10.140)