Harga Masker Corona Tembus Rp1,5 Juta per Lembar

Selasa, 04 Februari 2020 - 08:51 WIB
Harga Masker Corona Tembus Rp1,5 Juta per Lembar
Penjual masker di Pasar Pramuka. Foto/SINDOnews/Rina Anggraeni
A A A
JAKARTA - Seiring merebaknya wabah virus Corona , penggunaan masker terus meningkat. Salah satu masker yang paling banyak permintaannya adalah masker N95 atau masker respirator.

Masker ini disebut efektif untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona karena mampu menyaring udara hingga 95%. Permintaan masker N95 di pasar-pasar di Indonesia juga meningkat.

Bahkan di Pasar Pramuka, Jakarta, masker Corona ini harganya dibanderol Rp1,5 juta per lembar. Tingginya harga juga karena hukum pasar: supply-demand, karena ketersediaan pasokan masker ini terbatas di pasar.

"Iya masker N95 itu dijualnya semuanya di sini Rp1,5 juta karena memang kita beli dari produsennya agak mahal, sudah tinggi," ujar Yanti, salah satu pedagang kepada SINDOnews di Jakarta, Senin (3/2/2020).

Dia menerangkan untuk harga termurah adalah masker dengan merek SENSI yang dijual Rp90.000 per lembar. Sayangnya masker ini hanya satu lapis dan kurang optimal dalam menyaring virus atau bakteri.(Baca juga; Antisipasi Virus Corona, Daop II Bagikan Masker ke Penumpang )

"Paling murah maskernya itu merek SENSI, hanya Rp90.000. Karena hanya satu lapis saja, selebihnya masker merek lain di atas Rp100.000, juga ada yang Rp500.000," jelasnya.

Menurut Yanti, untuk pembelian masker N95 paling banyak dibeli oleh warga negara asing, terutama dari China dan Thailand. Mereka membeli rata-rata satu boks yang berisi 50 lembar masker.

“Orang China paling banyak beli, lalu orang Thailand. Orang bule juga banyak beli, tapi saya enggak tahu bulenya dari negara mana asalnya. Mereka belinya banyak bisa satu boks, katanya buat pulang (ke Negara asal)," jelasnya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0481 seconds (0.1#10.140)