Tim Taktis Partai Demokrat Terjun ke Daerah Cegah Persebaran Corona

Rabu, 15 April 2020 - 12:15 WIB
loading...
Tim Taktis Partai Demokrat Terjun ke Daerah Cegah Persebaran Corona
Tim taktis penyemprotan disinfektan yang diterjunkan oleh Partai Demokrat ke berbagai wilayah di Jawa, Bali, dan Madura dalam memerangi persebaran wabah Virus Corona. SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
CIMAHI - Mendukung pemerintah dalam pemberantasan wabah Virus Corona (Covid-19), anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI melakukan penyemprotan disinfektan di pulau Jawa dan Madura.

Penyemprotan disinfektan menyasar ke permukiman warga, rumah ibadah, dan area publik lainnya. Penyemprotan menggunakan 5 unit mobil taktis yang didesain khusus lengkap dengan 11 alat semprot, Alat Pelindung Diri (APD), masker, dan sabun cuci tangan.

"Program penyemprotan disinfektan ini sebagai bagian dari langkah nyata Partai Demokrat melakukan pencegahan dan persebaran COVID-19 sesuai dengan arahan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono," terang Ketua BURT Fraksi Demokrat DPR RI, Agung Budi Santoso (ABS) saat melakukan penyemprotan disinfektan di Cimahi, Rabu (15/4/2020).

Menurut dia sesuai dengan arahan ketua umum partai, kader dan wakil rakyat Partai Demokrat harus menjadi garda terdepan dalam memutus mata rantai pandemi COVID-19. Pada pelaksanaannya di setiap daerah, maka turut melibatkan para anggota DPRD baik provinsi, kabupaten, maupun kota. Tim taktis ini telah berkeliling di setiap kota dan kabupaten yang ada di Jawa Barat dan Banten, dimana kali ini sasarannya Kota Cimahi dan Kota Bandung.

Dia menilai, penanganan Covid-19 tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah saja. Dibutuhkan gotong royong bersama melalui berbagai upaya pencegahan termasuk partai politik. Harapannya, langkah kecil fraksi Demokrat DPR RI ini bisa memberi sumbangsih bagi upaya penanganan pandemi COVID-19. Termasuk edukasi pada masyarakat terkait wawasan penanganan juga terus dilakukan guna menggugah kesadaran warga.

"Kita semua berupaya dan berdoa supaya pandemi ini segera berakhir, asalkan upaya masif dilakukan secara gotong royong. Masyarakat juga diminta disiplin menerapkan social dan physical distancing agar mata rantai penyebaran terputus," imbuhnya.

Disinggung mengenai penerapan kebijakan Pembataaan Sosial Berskala Besar (PSBB), pria yang akrab disapa ABS ini sangat mendukung kebijakan tersebut. Sebab, salah satu cara memutus rantai persebaran virus ini adalah dengan menjaga social dan physical distancing. Oleh karenanya dia pun menilai keinginan berbagai daerah untuk menerapkan PSBB selain di Jabodetabek perlu untuk didukung, agar virus ini tidak terus menyebar.

"Urgensi dari penerapan PSBB ini sangat penting, termasuk rencana menerapkannya di wilayah Bandung Raya. Intinya kan pergerakan manusia dibatasi kecuali untuk kepentingan yang urgen supaya penyebaran virus ini bisa terputus," pungkasnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7223 seconds (0.1#10.140)