Kabid Humas: Ibunda Rizky Febian Meninggal Bukan Akibat Pembunuhan

Jum'at, 31 Januari 2020 - 17:45 WIB
Kabid Humas: Ibunda Rizky Febian Meninggal Bukan Akibat Pembunuhan
Konferensi pers hasil forensik almarhumah Lina di Aula Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung. Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung memastikan meninggalnya almarhumah Lina Jubaedah (44), ibu kandung dari Rizky Febian bukan karena tindak kekerasan atau pembunuhan seperti yang dilaporkan penyanyi solo tersebut.

Dari hasil pemeriksaan laboratorium forensik atas autopsi jenazah almarhumah, diketahui Lina mengalami gangguan pada lambung.

"Almarhumah mengidap penyakit jantung kronis, tukak lambung meluas dan terdapat batu empedu pada saluran empedu yang dapat menimbulkan nyeri hebat hingga menimbulkan gangguan irama jantung. Tiga penyakit itu sebagai penyebab kematian," kata Erlangga dalam konferensi pers hasil laboratorium forensi atas autopsi jenazah almarhumah di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat (31/1/2020).

Erlangga mengemukakan, polisi juga tidak mendapati ada tanda-tanda kekerasan dan kandungan zat beracun di tubuh almarhumah Lina.

"Penyidik memeriksa 25 saksi, termasuk Rizky Febian sebagai pelapor, Putry Delina Andriany Sutisna anak kedua Sule dan Teddy Pardiyana, suami almarhumah. Selain itu polisi juga lakukan langkah-langkah penyelidikan. Salah satunya dengan melakukan autopsi pada jasad Lina," ujar Erlangga. (BACA JUGA: Misteri Lina Terungkap, Almarhumah Dipastikan Meninggal karena Sakit )

Diketahui, kasus meninggalnya almarhumah Lina pada Sabtu 4 Januari 2020, menjadi perhatian masyarakat setelah Rizky Febian, putra sulung Lina dan Sule, membuat laporan ke Polrestabes Bandung pada Senin 6 Januari 2020.

Dalam laporan itu, Rizky menyebutkan ada kejanggalan di tubuh almarhumah seperti lebam di mulut dan wajah. Atas dugaan itu, Rizky melaporkan diduga telah terjadi pembunuhan atau pembunuhan berencana yang menyebabkan ibu kandungnya itu meninggal dunia.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.6136 seconds (0.1#10.140)