Kasus Virus Corona, Pekerja KCIC Pulang ke China Jelang Imlek

BANDUNG - Sejumlah pekerja proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) sempat pulang ke China saat hari raya Imlek 2571. Kini mereka kembali Jawa Barat.

Setelah merayakan Imlek, para pekerja asal China itu akan kembali ke Jabar. Seperti, Kabupaten Bandung Barat, Kota/Kabupaten Bandung, Cimahi, Karawang, Purwakarta, Kota/Kabupaten Kota Bekasi.

Fakta itu memicu kekhawatiran masyarakat, para pekerja asal China tersebut membawa virus Corona yang mematikan dan belum ditemukan obat penangkalnya itu.

Menyikapi kekhawatiran masayrakat tersebut, Humas PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Deni Yusdiaana mengatakan, pemerintah China telah melakukan penananganan terkait virus Corona sangat ketat.

Artinya, orang yang diduga terjangkit virus mematikan tersebut, tak akan bisa keluar dari China. "Penanganan di China lebih ketat. Mereka bikin rumah sakit khusus. Saya sudah dapat laporan dari staf yang piket jaga, cek aplikasi WeChat mereka, sudah telpon, mereka pekerja kereta cepat yang sedang di China baik-baik saja," kata Deni. (BACA JUGA: Diduga Terjangkit Corona, Pria Asal China Diisolasi di RSHS Bandung )

Denny memastikan pekerja asing yang pulang ke China kemudian akan kembali ke Indonesia, tidak ada yang terjangkit virus corona. "Kami sudah kontak mereka, dan mereka jawab tidak ada yang terkena. Dari pemerintah setempat cek suhu tubuh dilakukan berkala," ujar Deni.

Namun Denny membenarkan sejumlah pekerja asal China kembali ke negara asal mereka sebelum hari raya Imlek pada Sabtu 25 Januari 2020 lalu. "Ada yang pulang terkait Imlek. Namun banyak juga (pekerja asal China) yang tidak pulang (ke China saat Imlek),"tutur Deni. (BACA JUGA: Pekerja Asal China Diduga Terjangkit Corona, Ini Kata Humas KCIC )