Pemkab Pangandaran Kekurangan Dokter Puskesmas

PANGANDARAN - Kepala Sub Bagian Kepegawaian Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandara n Sri Heryani mengatakan, saat ini di Kabupaten Pangandaran kekurangan delapan tenaga dokter untuk ditugaskan di puskesmas. Salah satu penyebab kekurangan tenaga dokter di puskesmas, karena beberapa dokter dipindahtugaskan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandega, Kabupaten Pangandaran.

Sri menjelaskan, beberapa hari lalu dari kebutuhan 8 dokter sudah ada 2 dokter yang masuk ke Pemerintah Kabupaten Pangandaran. “Sekarang dari 15 puskesmas ada 5 puskesmas yang masih kekurangan dokter," ujarnya, Kamis (23/1/2020).

Puskesmas yang kekurangan dokter, di antaranya Puskesmas Legokjawa kekurangan 2 dokter, Puskesmas Cimerak kekurangan 1 dokter, Puskesmas Langkaplancar kekurangan 1 dokter, Puskesmas Mangunjaya kekurangan 1 dokter, dan Puskesmas Parigi kekurangan 1 dokter.

Dia menambahkan, di Kabupaten Pangandaran ada 15 puskesmas yang tersebar di 10 Kecamatan. Dari 15 puskesmas di Kabupaten Pangandaran, 4 puskesmas berstatus puskesmas rawat inap dan 11 puskesmas berstatus non-rawat inap. (Baca juga; Dinkes Pangandaran: Dokter Jangan Keluarkan Resep yang Bebani Pasien )

"Idealnya untuk puskesmas rawat inap ada 3 dokter dan puskesmas non-rawat inap ada 2 dokter. Untuk mengantisipasi kekurangan dokter di puskesmas, maka dilakukan pengelolaan managemen agar pelayanan tetap dilaksanakan secara maksimal," sebutnya.