Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Polri Peduli Penghijauan, Polrestabes Bandung dan Jajaran Tanam 2.302 Pohon
Anggota TNI dari Kodim 0618/BS Kota Bandung berpartisipasi menanam pohon di halaman Mapolrestabes Bandung. Insert: Kabag Sumda Polrestabes Bandung AKBP Mahmud. Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A
A
A
BANDUNG - Untuk mengantisipasi bencana banjir dan mengurangi pemanasan global, Polrestabes Bandung dan jajaran menanam 2.302 batang pohon di seluruh markas komando (mako).
Pencanangan gerakan Polri Peduli Penghijauan itu berlangsung di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat (10/1/2020). Kegiatan itu dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Bandung. Selain pencanangan, dilaksanakan pula penanaman beberapa batang pohon di halaman Mapolrestabes Bandung.
Kepala Bagian Sumber Daya (Kabag Sumda) Polrestabes Bandung AKBP Mahmud mengatakan, penanaman pohon serentak dilaksanakan lingkungan mako polres dan kepolisian sektor (polsek), serta asrama Polri.
Jenis pohon yang ditanam, kata Mahmud, tanaman keras dan produktif. Seperti mahoni, bintaro, mangga, sawo, dan rambutan. Sebanyak 2.302 bibit pohon itu merupakan sumbangan dari Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Selatan.
"Sebanyak 2.302 batang bibit pohon jenis tanaman keras dan produktif ditanam serentak di lahan-lahan kosong di seluruh mako jajaran dan asrama Polri," kata Mahmud mewakili Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema yang tengah menghadiri pencanangan gerakan Polri Peduli Penghijauan bersama Kapolri Jenderal Idham Azis di Kecamatan Cikeas, Kabupaten Bogor.
![Polri Peduli Penghijauan, Polrestabes Bandung dan Jajaran Tanam 2.302 Pohon]()
Mahmud mengemukakan, penanaman pohon ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap lingkungan sebagai salah satu upaya mengantisipasi bencana banjir dan mengurangi dampak pemanasan global.
"Pohon yang ditanam harus berdaya dan bermanfaat. Sehingga yang ditanam adalah pohon keras dan produktif. Jika bertahan lama, (tanaman) produktif bisa dimanfaatkan oleh anak cucu, khususnya penghuni asrama," ujar dia.
Sebelumnya, tutur Mahmud, Polrestabes Bandung bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah menanam 15.000 batang pohon pada November hingga Desember 2019 lalu.
Kabag Sumda menuturkan, penanaman pohon bisa juga dilakukan di lahan kosong di tepi jalan raya. Namun untuk itu perlu koordinasi dengan Pemkot Bandung. "Tim patroli akan lihat kalau bisa ditanami akan ditanami pohon. Stok masih ada 500 batang bibit pohon siap tanam," tutur Mahmud.
Pencanangan gerakan Polri Peduli Penghijauan itu berlangsung di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat (10/1/2020). Kegiatan itu dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Bandung. Selain pencanangan, dilaksanakan pula penanaman beberapa batang pohon di halaman Mapolrestabes Bandung.
Kepala Bagian Sumber Daya (Kabag Sumda) Polrestabes Bandung AKBP Mahmud mengatakan, penanaman pohon serentak dilaksanakan lingkungan mako polres dan kepolisian sektor (polsek), serta asrama Polri.
Jenis pohon yang ditanam, kata Mahmud, tanaman keras dan produktif. Seperti mahoni, bintaro, mangga, sawo, dan rambutan. Sebanyak 2.302 bibit pohon itu merupakan sumbangan dari Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Selatan.
"Sebanyak 2.302 batang bibit pohon jenis tanaman keras dan produktif ditanam serentak di lahan-lahan kosong di seluruh mako jajaran dan asrama Polri," kata Mahmud mewakili Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema yang tengah menghadiri pencanangan gerakan Polri Peduli Penghijauan bersama Kapolri Jenderal Idham Azis di Kecamatan Cikeas, Kabupaten Bogor.
Mahmud mengemukakan, penanaman pohon ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap lingkungan sebagai salah satu upaya mengantisipasi bencana banjir dan mengurangi dampak pemanasan global.
"Pohon yang ditanam harus berdaya dan bermanfaat. Sehingga yang ditanam adalah pohon keras dan produktif. Jika bertahan lama, (tanaman) produktif bisa dimanfaatkan oleh anak cucu, khususnya penghuni asrama," ujar dia.
Sebelumnya, tutur Mahmud, Polrestabes Bandung bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah menanam 15.000 batang pohon pada November hingga Desember 2019 lalu.
Kabag Sumda menuturkan, penanaman pohon bisa juga dilakukan di lahan kosong di tepi jalan raya. Namun untuk itu perlu koordinasi dengan Pemkot Bandung. "Tim patroli akan lihat kalau bisa ditanami akan ditanami pohon. Stok masih ada 500 batang bibit pohon siap tanam," tutur Mahmud.
(awd)
Explore More