Lowongan CPNS 2018 Dibuka, Warga Serbu Layanan SKCK di Polrestabes Bandung

Selasa, 18 September 2018 - 15:20 WIB
Lowongan CPNS 2018 Dibuka, Warga Serbu Layanan SKCK di Polrestabes Bandung
Para pemohon mengantre di loket pembuatan SKCK di Makosat Intelkam Polrestabes Bandung. Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - Jelang pembukaan lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018, ratusan warga menyerbu loket layanan pembuatan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) di Satintelkam Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung. Kasat Intelkam Polrestabes Bandung Mochammad Tatang mengatakan, sepekan terakhir banyak warga membuat SKCK untuk keperluan melamar CPNS.

"Ada peningkatan jumlah pemohonan SKCK terkait pendaftaran CPNS. Jumlah pemohon meningkat 500%. Jika di hari biasa hanya 100-150 pemohon, tiga hari terakhir mencapai 500 orang per hari. Antrean SKCK terjadi sejak sepekan terakhir. SKCK merupakan salah satu syarat melamar CPNS," kata Tatang di Makosat Intelkam, Selasa (18/9/2018).

Tatang mengemukakan, untuk melayani pemohon SKCK ini, petugas bekerja melebihi jadwal. "Ya kami memberikan layanan SKCK sampai sore. Bahkan petugas lembur sampai malam untuk melayani pemohon SKCK ini. Untuk mendapatkan SKCK, pemohon dikenai biaya administrasi Rp30.000 sesuai peraturan PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak)," ujar dia.
Lowongan CPNS 2018 Dibuka, Warga Serbu Layanan SKCK di Polrestabes Bandung

Selain untuk warga Kota Bandung, Polrestabes Bandung juga memberikan dispensasi bagi pemohon dari luar Kota Bandung. Mereka bisa membuat SKCK di Polrestabes Bandung asalkan menunjukkan surat keterangan tinggal dari RT, RW, dan kelurahan. Sedangkan persyaratan formal untuk mendapatkan SKCK, pemohon wajib membawa kartu keluarga (KK), KTP, dan akta kelahiran.

"Kan kasihan kalau mereka harus jauh-jauh ke daerah asal hanya untuk mendapatkan SKCK. Misalnya, daerah asal pemohon di Jakarta, Sukabumi, Cirebon, dan lain-lain. Daripada terlambat (mendapatkan SKCK) maka di sini kami juga melayani mereka asalkan membawa surat keterangan domisili dari RT atau RW, kelurahan, sampai camat," tutur Kasat Intelkam.

Senni, salah seorang pemohon SKCK mengatakan, sengaja datang lebih pagi ke Polrestabes Bandung agar bisa cepat mendapatkan SKCK yang akan digunakan untuk memenuhi persyaratan mendaftar CPNS 2018. "Kalau kesiangan antrennya panjang," kata Senni.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4833 seconds (0.1#10.140)