Aksi Menyelam di Gorong-Gorong Viral, Asep: Saya Jadi Tidak Bisa Tidur

Senin, 30 Desember 2019 - 10:30 WIB
Aksi Menyelam di Gorong-Gorong Viral, Asep: Saya Jadi Tidak Bisa Tidur
Video viral seorang pria menyelam ke gorong-gorong penuh air kotor di Bandung, Jabar. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Dunia maya dihebohkan dengan video amatir seorang pria paruh baya masuk ke dalam gorong-gorong yang penuh dengan air kotor di kawasan Cicadas, Bandung, Jawa Barat. Di dalam video tersebut, pria yang diketahui bernama Asep Nugraha menyelam ke gorong-gorong sedalam empat meter untuk membersihkan sampah yang menyumbat saluran pembungan tersebut.

Saat ditemui di lokasi di RW 03, Minggu (29/12/2019), Asep yang merupakan warga setempat mengaku sudah biasa melakukan hal tersebut untuk kepentingan orang banyak.

Menanggapi videonya yang beredar luas di masyarakat, Asep mengaku malu. Dia melakukan itu atas dasar keresahan masyarakat yang sering mengeluh banjir akibat saluran air itu mampet. "Saya tidak menyangka, tadinya tidak mau viral. Saya jadi tidak bisa tidur," katanya sambil tersenyum.

Asep mengatakan, saat video itu diambil dirinya sedang menyelam untuk membersihkan sampah yang menyumbat gorong-gorong itu. Mulai dari sampah plastik, pakaian bekas, pembalut yang dibuang sembarangan, kayu, dan pasir. Dia mengaku sudah tidak jijik dengan tugas ini karena sudah sering melakukannya.

"Ya sudah tidak jijik, saya sudah biasa melakukannya, walau kadang airnya kemakan atau keminum. Sudah biasanya, saya anggap rasanya seperti strawberry," katanya.

Asep mengaku selama ini banyak masyarakat yang memberikan sumbangan untuk dirinya seusai melaksanakan tugas membersihkan gorong-gorong. "Tapi saya tidak minta, masyarakat memberikan seikhlasnya. Kalau saya sendiri memang kerja serabutan, kadang perbaiki genteng, gorong-gorong, dan dulu tukang becak," ujarnya.

Sementara itu, Ketua RW 03 Nanang Ahmad Zulkarnain mengatakan warga kampung tersebut memang berharap banyak pada Asep untuk membersihkan gorong-gorong jika mampet. Menurutnya, ulah masyarakat membuang sampah sembarangan membuat saluran itu sering mampet dan membuat kawasan itu banjir jika hujan deras turun.

"Kalau kami harapannya agar saluran air dibuat semakin lebar, karena ini semakin kecil. Kami juga berharap warga sekitar sini untuk tidak membuang sampah sembarangan supaya tidak banjir kalau hujan deras. Karena yang kena imbas kami," ucapnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0271 seconds (0.1#10.140)