Bawa Motor di Tengah Hujan, Suami Istri di Sumedang Tersambar Petir

Rabu, 25 Desember 2019 - 12:15 WIB
Bawa Motor di Tengah Hujan, Suami Istri di Sumedang Tersambar Petir
Korban Tarsedi yang tersambar petir dalam perawatan. Foto/Humas Polda Jabar
A A A
SUMEDANG - Pasangan suami istri, Tarsedi (37) dan Suneni (40), warga Dusun Cigangsa RT 01/02, Desa Cijati, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, bernasib malang.

Tarsedi dan Suneni mengalami luka bakar di bagian punggung, tangan, dada, dan paha, setelah tersambar petir di kawasan Waduk Jatigede, tepatnya Dusun Cilembu RT 03/04, Desa Pakualam, Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Saptono Erlangga Waskitoroso mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa 24 Desember 2019 sekitar pukul 15.30 WIB.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, kata Saptono, Wawan (32), warga Dusun Ancol RT 01/01, Desa Karangpakuan, Kecamatan Darmaraja dan Karsa (55), anggota TNI, warga Dusun Cilembu, Desa Pakualam, Kecamatan Darmaraja, sebelum peristiwa terjadi, korban pasutri Tasedi dan Suneni sedang menikmati pemandangan Waduk Jatigede.

"Lantaran hujan gerimis, korban Tarsedi dan Suneni memutuskan pulang. Mereka berboncengan sepeda motor di tengah hujan gerimis menyusuri tepian Waduk Jatigede. Tiba-tiba, petir menyambar kedua korban," kata Saptono, Rabu (25/12/2019).

Akibat sambaran petir tersebut, ujar Kabid Humas, korban Tarsedi menderita luka bakar di punggung. Sedangkan korban Suneni mengali luka bakar di leher, dada, punggung, dan paha kiri.

Saptono mengemukakan, warga yang berada di lokasi kejadian, melaporkan kejadian itu ke Polsek Darmaraja. Petugas polsek lantas meluncur ke lokasi kejadian. "Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Darmaraja. Lantaran lukanya cukup parah, dirujuk ke RSUD Sumedang," ujar Kabid Humas.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.7686 seconds (0.1#10.140)