BPJamsostek Bandung Suci Kampanyekan Budaya Antikorupsi

Selasa, 10 Desember 2019 - 18:30 WIB
BPJamsostek Bandung Suci Kampanyekan Budaya Antikorupsi
BPJamsostek Bandung Suci menggelar Kampanye Antikorupsi dalam rangka peringatan Hari Antikorupsi Dunia. Foto/Dok.BPJamsostek Bandung Suci
A A A
BANDUNG - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan yang kini biasa disebut BPJamsostek menggelar Kampanye Antikorupsi di Kantor Cabang BPJamsostek Bandung Suci, Jalan PHH Mustofa, Kota Bandung.

Kegiatan yang digelar dalam rangka Peringatan Hari Antikorupsi Dunia ini dilaksanakan Senin 9 Desember 2019. Kampanye Antikorupsi tersebut melibatkan pegawai BPJamsostek Bandung Suci dan peserta yang tengah mengurus klaim jaminan hari tua (JHT).

Pps Kepala BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Kantor Cabang Bandung Suci, Bimo Prasetiyo mengatakan, kegiatan kampanye tersebut, di antaranya dengan mengajak peserta untuk menuliskan Surat Reaksi Antikorupsi terkait tindakan korupsi yang terjadi pada selembar kertas lalu dimasukan ke dalam kotak surat.

"Nantinya, surat tersebut akan dikirim kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai bentuk dukungan BPJamsostek Bandung Suci demi terciptanya budaya antikorupsi," kata Bimo di Bandung, Selasa (10/12/2019).

Selain itu, peserta kampanye juga diajak untuk menandatangani Dinding Dukungan Antikorupsi berupa banner yang ditempel di dinding sebagai dukungan peserta dan BPJamsostek dalam pemberantasan korupsi. "Tidak hanya itu, kami juga membagikan sejumlah mug, tumbler, serta stiker yang dibubuhkan kata-kata pencegahan praktik korupsi," tambah Bimo.

Menurut Bimo, kegiatan tersebut dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih dari korupsi, kolusi, dan gratifikasi, khususnya di lingkungan BPJamsostek yang setiap harinya melayani peserta yang mengajukan klaim jaminan.

"Kami tidak menolerir adanya praktik-praktik yang mengarah pada tindakan korupsi dan gratifikasi, seperti percaloan maupun pungutan liar atau pungli. Lewat peringatan Hari Antikorupsi Dunia, kita bersama melawan korupsi untuk mewujudkan Indonesia maju," tegas Bimo.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5306 seconds (0.1#10.140)