Menhan Prabowo Sebut Industri Pertahanan Nasional Banyak Kekurangan

Senin, 11 November 2019 - 13:30 WIB
Menhan Prabowo Sebut Industri Pertahanan Nasional Banyak Kekurangan
enteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto saat diwawancarai wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019). Foto/SINDOnews/Rico Afrido Simanjuntak
A A A
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menilai industri pertahanan nasional masih mengalami banyak kekurangan. Kesimpulan itu diambil setelah dirinya mengunjungi beberapa perusahaan industri pertahanan seperti PT Pindad dan PT Inti belum lama ini.

"Ya kekurangannya banyak sekali yah, kehidupan kan selalu penuh kekurangan. Jadi sekarang masalahnya adalah bagaimana kita cari solusi terhadap kekurangan-kekurangan tersebut," ujar Prabowo Subianto sebelum memasuki ruang rapat komisi I DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019).

Di samping itu, dia pun menilai kesejahteraan prajurit TNI harus diupayakan. Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan, prajurit TNI bagian dari rakyat. "Rakyat Indonesia, prajurit, jadi kesejahteraan prajurit tidak bisa bagus kalau ekonomi bangsa dan negara tidak bagus. Jadi kita harus lihat dari segi keseluruhan, komprehesif ya," ujarnya.

Dia menginginkan suatu kemampuan pertahanan yang memadai. "Saya selalu katakan bahwa Indonesia adalah negara yang sangat luas. Negara yang sangat kaya sumber alam dari dulu selalu jadi incaran banyak bangsa lain," katanya.

Dia menambahkan, Indonesia ingin damai dan tidak ingin diganggu pihak lain. "Tapi kita juga harus kuat untuk menjaga diri kita sendiri, saya kira itu mindsetnya, pemikirannya, jadi tentunya saya dengan wamen," tuturnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8457 seconds (0.1#10.140)