PSKC Cimahi Juarai Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019

Senin, 11 November 2019 - 13:06 WIB
PSKC Cimahi Juarai Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019
Tim PSKC Cimahi meraih juara pertama pada Super Soccer Final Jalapa 3 Jawa Barat 2019 di Stadion Ahmad Yani, Kabupaten Sumedang, Minggu (10/11/2019). Foto/Dok.Jabar SINDOnews
A A A
BANDUNG - PSKC Cimahi keluar sebagai juara pada kompetisi Super Soccer Final Jalapa 3 Jawa Barat 2019. Tim di bawah asuhan Robby Darwis ini unggul 3-1 atas rival terberatnya Persikasi Bekasi yang juga tampil maksimal di Stadion Ahmad Yani, Kabupaten Sumedang, Minggu (10/11/2019).
PSKC Cimahi Juarai Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019

PSKC Cimahi unggul melalui Mochammad Rikza Syahwali pada menit 14. Kemenangan PSKC sempat tertahan, setelah pada menit 16 Persikasi Bekasi menyamakan kedudukan melalui Angga Irawan.

Sayangnya, keberhasilan Angga menjadi satu-satunya gol yang dicetak klub ini. Kemenangan selanjutnya berpihak kepada PSKC Cimahi melalui tendangan Dian Sasongko pada menit 53, kemudian dilanjutkan gol Abdul Rohim pada menit 63.

Kemenangan PSKC Cimahi menjadi bersejarah. Gelar ini merupakan yang ketiga kalinya diraih PSKC Cimahi. Keberhasilan tim ini dimulai pada 2017, saat mengalahkan Maung Anom di Subang. Tren kemenangan berlanjut pada 2018, PSKC Cimahi berhasil menumbangkan Persikab Bandung di Super Jalapa yang digelar di Cianjur. Tahun ini, PSKC kembali menjadi juara setelah mengalahkan Persikasi Bekasi.

Perwakilan Super Soccer DSO Sumedang Indra Gunawan mengatakan, pihaknya mengapresiasi suksesnya kompetisi Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019. Setiap tim telah menunjukkan kemampuan terbaiknya, hingga menghasilkan tim juara melalui babak final di awal November 2019 ini.

Super Jalapa Liga 3 Seri 1 digelar Senin, 19 Agustus 2019. Seri 1 meloloskan delapan besar yaitu Persitas, Benpica FC, PSKC, Persikab, Perses, PS Gunung Jati, Patriot CB, dan Persikasi.

Leg 1 Babak Delapan Besar dilaksanakan pada hari Sabtu, 26 Oktober 2019 dan Leg 2 pada hari Rabu, 30 Oktober 2019. Mereka yang lolos babak semifinal adalah Persitas, PSKC, Persikasi dan Perses. Leg 1 dilaksanakan pada 2 November 2019 dan Leg 2 pada 6 November 2019 yang melahirkan finalis Persikasi Bekasi dan PSKC Cimahi.

Menurut dia, suksesnya acara ini merupakan bukti keberhasilan reformasi sepak bola Jawa Barat yang dicanangkan pada awal musim ini. Pada tahapan kompetisi, pihaknya menerapkan aturan ketat, sebagai upaya dukungan terhadap reformasi sepakbola.

Tiga poin penting pada Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019 yang dilakukan perbaikan meliputi sistem kompetisi dan pelaksana operasionalnya. Kemudian, terkait pendaftaran menggunakan online sistem. Terlahir juga perbaikan pada transfer window antar pemain di klub.

Menurut dia, Super Soccer akan terus melakukan kerja sama dengan semua pihak untuk pengembangan sepak bola di Indonesia, khususnya Jabar. Super Soccer, kata dia, tidak hanya peduli pada pembinaan sepak bola di tingkat nasional, tetapi juga hingga level daerah.

"Super Soccer sangat peduli dengan pola pembinaan sepak bola di tingkat daerah sampai nasional. Saat ini dengan PSSI Pusat kami masih melanjutkan pembinaan Garuda Select season 2 yang kembali latihan di Inggris dan Italia, dengan standar pelatihan internasional dan Coach Dennis Wise dan Des Walker agar bisa mempersiapkan potensi muda pesepakbola berbakat," katanya.

Selain mendukung Asprov PSSI Jabar menggelar Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019, Super Soccer juga mendukung Askab PSSI Tasikmalaya. Event Super Jalapa Piala Bupati Tasikmalaya mulai bulan Oktober sampai Desember di tiga kecamatan yakni Rajapolah, Cimalaga, dan Cikatomas, serta menyelenggarakan kursus pelatih lisensi D.

Pelatih PSKC Cimahi Robby Darwis yang ditemui wartawan seusai laga mengaku bangga atas kemenangan timnya. Dia dan tim asuhannya mengaku sangat menikmati jalannya pertandingan. Menurut dia, keberhasilan ini adalah kemenangan bersama.

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak, kemenangan ini adalah untuk suporter kami. Ini adalah keberhasilan mereka semua. Para pemain diberikan masukan agar tidak tegang karena tidak semua pemain pernah merasakan final. Jadi ini murni hasil kerja keras, motivasi, kemauan dari semua pemain," ujar Robby.

Hal senada juga disampaikan kapten tim PSKC Cimahi Khokok Roniarto. Dia bersyukur timnya bisa menjuarai kompetisi ini. Kemenangan tahun ini, menjadi langkah PSKC optimistis bisa melangkah ke tahap selanjutnya.

"Tentunya saya pribadi bangga bisa bergabung dengan PSKC Kota Cimahi dan mudah-mudahan tahun ini cita-cita kami bersama untuk naik kasta Liga 2 tercapai," imbuh dia.

Sementara itu, Ketua Umum Asprov PSSI Jabar Tommy Apriantono juga mengapresiasi lancar dan suksesnya Super Soccer Final Jalapa 3 Jawa Barat 2019. Kesuksesan kompetisi ini tak lepas dari dukungan besar Super Soccer sebagai sponsor utama.

Pada Super Soccer Jalapa 3 Jawa Barat 2019 ini, ada beberapa perbedaan yang menghasilkan output cukup positif, yaitu berimbangnya kekuatan masing-masing peserta. Hal itu tampak pada selisih skor antar tim yang tidak berbeda jauh.

"Tuan rumah Perses Sumedang, juga sudah menjalankan (kompetisi ini) dengan baik. Saat bertanding, suporter Persikasi Bekasi dan PSKC Cimahi sudah menunjukkan suporter yang baik. Jadi menerima hasil pertandingan. Kami juga berterima kasih dan terbantu sekali dengan Super Soccer," katanya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8591 seconds (0.1#10.140)