Atap SOR Arcamanik Berhamburan Diterpa Hujan Disertai Angin Kencang

Sabtu, 09 November 2019 - 21:52 WIB
Atap SOR Arcamanik Berhamburan Diterpa Hujan Disertai Angin Kencang
Atap stadion sepak bola di SOR Arcamanik berhamburan setelah diterpa hujan yang disertai angin kencang, Sabtu (9/11/2019) sore. Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - Hujan disertai angin kencang yang melanda Kota Bandung dan sekitarnya menyebabkan atap bangunan Sarana Olah Raga (SOR) Arcamanik, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, berhamburan, Sabtu (9/11/2019) sore.

Atap yang berhamburan diterpa angin kencang itu berada di bangunan stadion sepak bola di sebelah timur SOR Arcamanik.

Yudi (37) petugas keamanan SOR Arcamanik mengatakan, hujan disertai angin kencang itu melanda kawasan Arcamanik dan merusak atap bangunan stadion sekitar pukul 14.00 WIB. "Hujan angin kayak puting beliung kecil. Terus jam 14.50 (WIB) atap stadion ambruk," kata Yudi.

Beruntung peristiwa itu tak menimbulkan korban, baik luka maupun jiwa. Saat hujan angin melanda, stadion sepak bola itu sedang tidak digunakan. "Ada beberapa orang latihan marching band. Tapi gak ada korban," ujar dia.

Kapolsek Arcamanik Kompol Anang Suhanji mengatakan, peristiwa hujan dan angin sekitar pukul 14.50 WIB. Atap stadion sepak bola yang berhamburan sepanjang 500 merer. "Peristiwa ini tidak menimbulkan korban, hanya kerugian materi namunbelum ditaksir," kata Anang.

Anang mengemukakan, evakuasi dan renovasi bangunan yang rusak itu tanggung jawab Dinas Pemuda dan Olahraga Jabar. "Kami hanya pengamanan dan mengimbau masyarakat untuk tidak mendekat ke bangunan yang atapnya berhamburan," tutur Kapolsek.

Sementara itu, Kadispora Jabar Engkus Sutisna mengatakan, stadion sepak bola masih bisa digunakan. Atap yang berhamburan akibat terpangan angin kencang hanya sebagian. "Yang rusak kan nggak semua. Insya Allah masih bisa digunakan. Yang lain aman-aman saja," ungkap Engkus.

Dispora Jabar, ujar Engkus, tak akan menutup SOR Arcamanik. Namun, masyarakat diminta menjauh dari stadion sepak bola guna mengantisipasi hal-hal tak dinginkan. "Untuk evakuasi kita koordinasi dulu dengan BPBD," ujar dia.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5206 seconds (0.1#10.140)