PI Optimistis Capai Target Bangun 41.000 Rumah pada 2020

Selasa, 29 Oktober 2019 - 16:56 WIB
PI Optimistis Capai Target Bangun 41.000 Rumah pada 2020
Pembukaan Musda dan pelantikan pengurus PI Jabar di Hotel Courtyard by Marriott, Jalan Ir H Juanda, Kota Bandung, Selasa (29/10/2019). Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - Ketua Umum DPP Pengembang Indonesia (PI) Barkah Hidayat menargetkan anggota PI bisa membangun 41.000 rumah bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) pada 2020 mendatang.

Angka itu didasarkan pada kemampuan anggota PI yang diperkirakan bisa membangun rumah bersubsidi sekitar 59.000 unit. Namun, PI akan mengambil porsi sekitar 70%.

Untuk Jawa Barat, PI optimistis mampu menyumbang sekitar 9.000 hingga 10.000 rumah MBR. Apalagi, PI sudah meminta pada dua perbankan yakni BNI Syariah dan Bank Tabungan Negara (BTN) untuk memberikan kuota BP2PT masing-masing 8.000 unit dan 15.000 unit.

Untuk merealisasikan target itu, pihaknya, kata Berkah, sudah memberikan masukan pada PUPR terkait penerapan skema bantuan BP2PT. Dia menilai, realisasi rumah ini kurang dilirik pengembang. Karena, pencairan bantuan uang muka perumahan program ini yang mencapai Rp40 juta selama ini ditahan cukup lama.

“Sekarang ada kepastian, dengan skema yang berbeda bisa dicairkan dengan cepat, bisa tiga bulan. Kalau yang Rp40 juta ditahan cukup lama keuntungan kami sebagai pengembang bisa tergerus,” kata Berkah.

Ketua DPD PI Jabar Raihan Nuraditya mengemukakan, pihaknya optimistis target pendirian rumah sebanyak 9.000 unit bisa tercapai mengingat backlog di provinsi ini masih tinggi. “Kami optimistis bisa tercapai. Fokus kami membangun rumah MBR,” ujar Raihan.

Anggota PI, tutur Raihan, masih fokus pada pasar Bandung Raya meski sejumlah unit juga disasar dibangun di wilayah Banjar dan Cianjur. “Paling banyak itu Bandung dan Banjar,” tutur dia.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5881 seconds (0.1#10.140)