Suhu Bandung Sangat Panas, BMKG: Waspadai Angin Kencang

BANDUNG - Dalam beberapa pekan terakhir, suhu di Bandung raya tercatat cukup panas. Tak hanya panas, iklim di Bandung juga disertai angin yang bertiup kencang menyebabkan udara penuh debu.

Peneliti Cuaca dan Iklim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jawa Barat Muhamad Iid Mujtahiddin mengatakan, suhu udara pada periode ini memang akan lebih panas dari biasanya. Suhu panas ini akan dirasakan masyarakat hingga hujan tiba.

Panasnya cuaca pada siang hari, lanjut dia, karena posisi matahari sudah mulai bergerak ke arah selatan seiring dengan akan mulainya awal musim hujan. BMKG memprediksi pada tahun ini awal musim hujan di wilayah Jabar sebagian diprediksi terjadi di akhir Oktober, terutama untuk sebagian wilayah bagian selatan Jabar.

Sementara, secara umum wilayah Jabar masuk awal musim hujan terjadi pada bulan November. Namun terdapat beberapa wilayah yang terlambat memasuki awal musim hujan, terutama wilayah bagian utara Jabar. Periode musim hujan untuk wilayah tersebut diperkirakan terjadi di awal dan pertengahan Desember 2019.

Atas transisi musim kemarau ke musim hujan, mengakibatkan suhu udara naik. "Kondisi suhu pada periode musim hujan lebih hangat bila dibandingkan periode musim kemarau. Pantauan alat pengukur suhu udara kami, juga mencatat suhu terpanas terjadi pada bulan Oktober-November," katanya, Selasa (22/10/2019).

Sementara itu, berdasarkan prakiraan cuaca Jawa Barat per hari ini, kondisi cuaca akan cerah dan berawan. Suhu udara wilayah Jawa Barat bagian Utara antara 23-36°C. Kelembaban udara Jawa Barat bagian Utara antara 40-87 %, Suhu udara wilayah Jawa Barat bagian Selatan 19-34°C dan kelembaban udara Jawa Barat bagian Selatan 40-95%.

Sementara kondisi angin secara umum bertiup dari arah Timur hingga Tenggara dengan kecepatan 5-35 km/jam. "Masyarakat harus mewaspadai angin kencang di wilayah Jawa Barat, pada siang hingga malam hari," imbuhnya.