Satroni Minimarket, Perampok Todongkan Pistol Mainan dan Gondol Rp30 juta

CIREBON - Perampokan minimarket kembali terjadi di wilayah Cirebon. Kali ini, peristiwa itu terjadi di sebuah minimarket buka 24 jam di jalur pantura Mundu, Kabupaten Cirebon, Kamis (17/10/2019) dini hari.

Perampok yang diperkirakan lebih dari dua orang, menodongkan pistol dan menghunus senjata tajam membawa kabur uang Rp30 juta. Sebelumnya mereka mengancam melukai dua penjaga minimarket tersebut.

Aksi perampokan sadis tersebut terekam kamera closed circuit television (CCTV) yang terpasang di minimarket. Dua pelaku datang mengendarai mobil dan masuk ke dalam dengan pura-pura sebagai pembeli.

Kemudian, salah seorang pelaku menodongkan senjata api dan sebilah pisau sambil meminta penjaga minimarket memberikan uang dari laci kasir.

Dua perampok itu menyeret penjaga toko menuju ke ruang kasir dan menguras habis uang senilai Rp30 juta. "Aksi perampokan itu berlangsung cepat ini. Kami panik dan shock," kata Bayu, saksi mata.

Pihak kepolisian dari Satreskrim Polres Cirebon Kota yang menerima laporan, langsung meluncur ke lokasi kejadian. Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan sejumlah saksi dan penjaga minimarket.

Petugas juga telah mengamankan rekaman CCTV untuk dilakukan penyelidikan. Berdasarkan keterangan saksi-saksi, pelaku menggunakan senjata tajam dan sejenis senjata api.

"Namun kami dapat pastikan pistol yang digunakan kawanan perampok bermobil tersebut bukan senjata api, melainkan mainan, untuk menakut-nakuti. Karena bentuknya jauh berbeda dari yang asli. Saat ini petugas Satreskrim Polres Cirebon Kota tengah melakukan penyelidikan," kata Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy.