Terkendala Teknis, Pemulangan Warga Asal Jabar dari Papua Diundur
A
A
A
BANDUNG - Akibat terkendala teknis, rencana pemulangan warga Jawa Barat dari Papua yang sebelumnya dijadwalkan hari ini, Selasa (8/10/2019) diundur hingga Rabu 9 Oktober 2019 besok.
Perubahan jadwal tersebut disampaikan Wakil Ketua Jabar Quick Response (JQR), Mochammad Hanief. Menurut dia, kendala teknis tersebut terjadi di bandara, sehingga semua jadwal penerbangan ke Jakarta terganggu.
"Pemulangan warga Jawa Barat dari Papua akan diundur jadi hari Rabu 9 Oktober 2019 karena ada kendala teknis di bandara, sehingga semua penerbangan ke Jakarta terganggu jadwalnya," ungkap Hanief, Senin 7 Oktober 2019 malam.
Sebelumnya diberitakan, puluhan warga Jabar di Tanah Papua dijadwalkan pulang kampung, Selasa 8 Oktober 2019. Mereka yang pulang kampung umumnya merasa trauma akibat kerusuhan di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Puluhan warga Jabar yang dipulangkan ke tempat asalnya itu merupakan bagian dari total seribu lebih warga Jabar yang tinggal di Papua dengan latar belakang beragam pekerjaan, mulai dari PNS, TNI/Polri, pedagang, hingga sopir.
Berikut jadwal pemulangan warga Jabar dari Jayapura, Rabu 9 Oktober 2019
05.00 - 05.30: persiapan pemberangkatan dari BTN Sosial, Jayapura
05.30 - 06.00: perjalanan menuju Bandara Jayapura
06.00 - 07.00: chek in dan boarding di Bandara Jayapura
07.00 - 14.00: penerbangan dan sampai di Jakarta
14.00 - 15.00: penyambutan warga oleh pejabat Jabar (Gubernur Jabar atau yang mewakili, Ketua Baznas Jabar, pejabat Pemprov Jabar, pejabat Dinas terkait, perwakilan Baznas kota/kabupaten, dan lain-lain), persiapan pemberangkatan ke Bandung dengan bus
15.00 - 20.30: perjalanan ke Bandung menggunakan bus yang disiapkan oleh Pemprov Jabar dan didampingi oleh Pengurus Forum Sunda Wamena Ngumbara, JQR, Baznas Jabar, Dinsos Jabar, dan DT Peduli
20.30 - 21.30: silaturahmi, sambutan Gubernur Jabar, pemaparan kondisi Wamena oleh ketua Forum Sunda Wamena, doa untuk negeri oleh ketua Baznas Jabar dan ramah tamah
21.30 - selesai: serah terima warga ke kota/kabupaten oleh Dinsos Jabar kepada Dinsos kota/kabupaten.
Pemulangan warga Jabar dari Papua tersebut menggunakan fasilitas pendukung berupa pesawat reguler, bus Jakarta-Bandung, dan kendaraan dari Bandung menuju kota/kabupaten tujuan.
Perubahan jadwal tersebut disampaikan Wakil Ketua Jabar Quick Response (JQR), Mochammad Hanief. Menurut dia, kendala teknis tersebut terjadi di bandara, sehingga semua jadwal penerbangan ke Jakarta terganggu.
"Pemulangan warga Jawa Barat dari Papua akan diundur jadi hari Rabu 9 Oktober 2019 karena ada kendala teknis di bandara, sehingga semua penerbangan ke Jakarta terganggu jadwalnya," ungkap Hanief, Senin 7 Oktober 2019 malam.
Sebelumnya diberitakan, puluhan warga Jabar di Tanah Papua dijadwalkan pulang kampung, Selasa 8 Oktober 2019. Mereka yang pulang kampung umumnya merasa trauma akibat kerusuhan di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Puluhan warga Jabar yang dipulangkan ke tempat asalnya itu merupakan bagian dari total seribu lebih warga Jabar yang tinggal di Papua dengan latar belakang beragam pekerjaan, mulai dari PNS, TNI/Polri, pedagang, hingga sopir.
Berikut jadwal pemulangan warga Jabar dari Jayapura, Rabu 9 Oktober 2019
05.00 - 05.30: persiapan pemberangkatan dari BTN Sosial, Jayapura
05.30 - 06.00: perjalanan menuju Bandara Jayapura
06.00 - 07.00: chek in dan boarding di Bandara Jayapura
07.00 - 14.00: penerbangan dan sampai di Jakarta
14.00 - 15.00: penyambutan warga oleh pejabat Jabar (Gubernur Jabar atau yang mewakili, Ketua Baznas Jabar, pejabat Pemprov Jabar, pejabat Dinas terkait, perwakilan Baznas kota/kabupaten, dan lain-lain), persiapan pemberangkatan ke Bandung dengan bus
15.00 - 20.30: perjalanan ke Bandung menggunakan bus yang disiapkan oleh Pemprov Jabar dan didampingi oleh Pengurus Forum Sunda Wamena Ngumbara, JQR, Baznas Jabar, Dinsos Jabar, dan DT Peduli
20.30 - 21.30: silaturahmi, sambutan Gubernur Jabar, pemaparan kondisi Wamena oleh ketua Forum Sunda Wamena, doa untuk negeri oleh ketua Baznas Jabar dan ramah tamah
21.30 - selesai: serah terima warga ke kota/kabupaten oleh Dinsos Jabar kepada Dinsos kota/kabupaten.
Pemulangan warga Jabar dari Papua tersebut menggunakan fasilitas pendukung berupa pesawat reguler, bus Jakarta-Bandung, dan kendaraan dari Bandung menuju kota/kabupaten tujuan.
(abs)