Asah Kreativitas, 1.000 Siswa PAUD dan SD di KBB Ikut Lomba Mewarnai

Kamis, 03 Oktober 2019 - 21:41 WIB
Asah Kreativitas, 1.000 Siswa PAUD dan SD di KBB Ikut Lomba Mewarnai
Pelajar dari mulai PAUD hingga SD kelas VI dari beberapa sekolah di Kecamatan Cikalongwetan, KBB, sedang mewarnai gambar di lapangan Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan, Kamis (3/10/2019). Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Seribu siswa dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan kelas VI SD mengikuti lomba mewarnai di lapangan Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (3/10/2019).

Kegiatan yang diprakarsai Alfamart dan Frisian Flag ini, mendapatkan dukungan dari Kepala Desa Mandalamukti dan Kepala UPT Pendidikan SD dan Paudni Kecamatan Cikalongwetan.

"Kegiatan ini (lomba mewarnai) sangat bagus. Antusias peserta sangat tinggi. Bahkan dari 1.000 kupon peserta yang disiapkan H-1 sudah habis. Masih banyak yang ingin daftar," terang Kepala Desa Mandalamukti Ahmad Fauzi saat ditemui di lokasi.

Deputy Branch Manager Alfamart Bandung II Nur Setyawan mengatakan, lomba mewarnai ini digelar untuk memperingati Hari Batik Nasional.

Kegiatan ini serempak dilaksanakan secara nasional di beberapa kota di Indonesia dan bekerja sama dengan Frisian Flag dan sekolah.

Peserta lomba mewarni tersebut, kata Nur, dibagi dalam tiga kategori. Yakni, usia PAUD/TK, siswa kelas 1-3 SD dan kategori siswa kelas 4-6 SD. Mereka diberi waktu dua jam untuk mewarnai gambar yang sudah disiapkan untuk mengeksplorasi krativitas dan imajinasi mereka.

"Kami ingin, lomba menggambar ini bisa mengasah kreativitas anak, khususnya dalam aspek berkesenian, mengekplorasi daya imajinasi, dan intuisi. Total 30 piala dan sertifikat yang disiapkan bagi para juara dan juara harapan," kata Nur.

Perwakilan Frisian Flag Jhodi Apriyanto menuturkan, comunity event semacam ini menjadi ajang edukasi dan membuat anak bisa saling interaktif dengan teman-teman sebayanya.

Selain itu kebutuhan gizi dan asupan makanan maupun minuman khususnya susu untul tumbuh kembang bagi anak-anak bisa terperhatikan.

"Selain sebagai ajang mengenalkan brand dam produk, kami juga peduli terhadap gizi anak-anak. Paling tidak dengan gizi yang cukup dan rutin mengonsumsi susu bisa menghindari anak dari stunting," tutur Jhodi.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0726 seconds (0.1#10.140)