20 Hektare Lahan Kosong Dekat BIJB Terbakar, Fasilitas Bandara Selamat

MAJALENGKA - Lahan pertanian seluas sekitar 20 hektare di dekat area Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati ludes terbakar pada Sabtu (28/9/2019) sore. Beruntung, api tidak sampai merusak fasilitas di bandara tersebut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka Agus Permana mengatakan, titik api mulai diketahui sekitar pukul 14.30 WIB. Api berasal dari luar area bandara yang kemudian merembet masuk ke wilayan BIJB Kertajati.

"Kami dapat informasi tadi sekitar jam 6 sore (18.00 WIB) ada kebakaran di area bandara. Namun menurut informasi teman-teman yang lebih tahu duluan, ada api sekitar jam setengah tiga sore dari areal Blok Pejaten, Desa Bantarjati kemudian menyebar ke sini (area bandara)," kata Agus, saat memantau proses pemdaman api, di BIJB.

Kondisi lahan yang dipenuhi rumput kering dan tiupan angin kencang, ujar Agus, membuat kobaran api cepat membesar dan merambat.

"Musim kemarau, kemudian angin kencang, jadi api sangat cepat merambat. Juga karena kan ini rumputnya kering semua. Kebanyakan ilalang atau rumput-rumput liar. Luas lahan terbakar sekitar 20 hektare," ujar dia.

Pantauan di lapangan, api berhasil diatasi sekitar pukul 20.00 WIB. Kendati demikian, petugas masih tetap memantau guna memastikan api tidak kembali menyala.

"Alhamdulillah tidak sampai ke bangunan fasilitas milik bandara. Hanya tadi ada bekas barak yang sudah tidak dipakai, terbakar," tutur Agus.

Sementara, proses pemadaman awalnya dilakukan dengan melibatkan mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik BIJB. Proses pemadaman kemudian dibantu dengan satu unit damkar dari Satpol PP Kabupaten Majalengka.