Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ratusan Warga Nagreg Nikmati Pengobatan Gratis di Kereta Rail Clinic
Warga memeriksakan kesehatannya di kereta api Rail Clinic (RC) Generasi ke-4 di Stasiun Nagreg, Selasa (24/9/2019). Foto/Istimewa
A
A
A
BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama PT Jasa Raharja menggelar bakti sosial di Stasiun Nagreg, Selasa (24/9/2019). Bakti sosial digelar menggunakan fasilitas kereta api Rail Clinic (RC) Generasi ke-4.
Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung Fredi Firmansyah mengatakan, untuk menggelar bakti sosial, pihaknya mengerahkan rumah sakit berjalan. Kereta ini memiliki kemampuan multifungsi seperti tindakan medis dan ruang bersalin.
"Ada empat kereta, yang masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda, yaitu kereta 1 untuk farmasi dan bersalin, kereta 2 untuk monitoring EKG dan Poli Gigi," kata Fredi Firmansyah melalui siaran persnya, Selasa (24/9/2019).
Selain kereta kesehatan, RC juga dilengkapi Rail Library (ruang baca). Fasilitas itu ada di kereta 3, terdapat tuang belajar dan ruang rapat. Sementara, kereta 4 adalah perpustakaan yang di dalamnya terdapat buku-buku.
Dalam kegiatan Rail Clinic di Stasiun Nagreg, PT KAI Daop 2 memberikan pelayanan Poli Umum, Poli Gigi, Poli Kandungan, pemeriksaan mata. Juga pemeriksaan kesehatan ibu dan anak (KIA), pelayanan KB, pemberian kaca mata dan penyuluhan kesehatan gigi kepada anak SD.
"Ada 25 kacamata yang diberikan kepada siswa SD 3 Nagreg. Selain itu, kami pun memberikan penyuluhan keamanan dan keselamatan perkeretaapian kepada mereka. Sedangkan pelayanan kesehatan gratis diberikan kepada warga Desa Nagreg RT 01, 02, dan 03," jelas Fredi.
Fredi berharap kegiatan ini memberikan sumbangsih peningkatan taraf kesehatan masyarakat di daerah-daerah. Karena menurutnya, konsep RC ini memang untuk memberikan kemudahan pertolongan dan juga pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat di daerah terpencil di sekitar jalur kereta api.
Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung Fredi Firmansyah mengatakan, untuk menggelar bakti sosial, pihaknya mengerahkan rumah sakit berjalan. Kereta ini memiliki kemampuan multifungsi seperti tindakan medis dan ruang bersalin.
"Ada empat kereta, yang masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda, yaitu kereta 1 untuk farmasi dan bersalin, kereta 2 untuk monitoring EKG dan Poli Gigi," kata Fredi Firmansyah melalui siaran persnya, Selasa (24/9/2019).
Selain kereta kesehatan, RC juga dilengkapi Rail Library (ruang baca). Fasilitas itu ada di kereta 3, terdapat tuang belajar dan ruang rapat. Sementara, kereta 4 adalah perpustakaan yang di dalamnya terdapat buku-buku.
Dalam kegiatan Rail Clinic di Stasiun Nagreg, PT KAI Daop 2 memberikan pelayanan Poli Umum, Poli Gigi, Poli Kandungan, pemeriksaan mata. Juga pemeriksaan kesehatan ibu dan anak (KIA), pelayanan KB, pemberian kaca mata dan penyuluhan kesehatan gigi kepada anak SD.
"Ada 25 kacamata yang diberikan kepada siswa SD 3 Nagreg. Selain itu, kami pun memberikan penyuluhan keamanan dan keselamatan perkeretaapian kepada mereka. Sedangkan pelayanan kesehatan gratis diberikan kepada warga Desa Nagreg RT 01, 02, dan 03," jelas Fredi.
Fredi berharap kegiatan ini memberikan sumbangsih peningkatan taraf kesehatan masyarakat di daerah-daerah. Karena menurutnya, konsep RC ini memang untuk memberikan kemudahan pertolongan dan juga pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat di daerah terpencil di sekitar jalur kereta api.
(zik)
Explore More