TMMD ke-106, Kodim Purwakarta Kembali Buka Akses Jalan

Senin, 23 September 2019 - 16:38 WIB
TMMD ke-106, Kodim Purwakarta Kembali Buka Akses Jalan
Salah satu kegiatan pra TMMD yang akan membuka akses Desa Cisaat, Kecamatan Campaka dengan Desa Ciparungsari, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta. Sebanyak 100 personel angota TNI akan dikerahkan dalam kegiatan tersebut. Foto/Istimewa
A A A
PURWAKARTA - Kodim 0619 Purwakarta akan kembali membuka akses jalan dua desa di dua kecamatan melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106. Akses yang akan dibuka tersebut berupa pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Cisaat, Kecamatan Campaka dengan Desa Ciparungsari, Kecamatan Cibatu.

Kondisi jalan saat ini memang cukup memprihatinkan dan banyak dikeluhkan warga setempat, Mereka kerap kesulitan melintasi jalan sepanjang 650 meter tersebut. Ketika datang musim kemarau, jalanan akan dipenuhi debu yang membuat sesak napas. Sebaliknya, ketika datang hujan, badan jalan bak kubangan kerbau penuh lumpur sehingga membahayakan pengguna jalan terutama bagi pengendara sepeda motor.

"Selama ini warga banyak mengeluh karena jalan yang jelek. Jika jalan ini dibangun tentunya akan sangat bermanfaat bagi warga karena bisa mempercepat perjalanan menuju jalan utama," ungkap Hasan, Warga Kecamatan Campaka, Senin (23/9/2019).

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pengairan (DPUBP) Kabupaten Purwakarta, Budi Supriyadi mengungkapkan, dalam kegiatan TMMD tahun ini pihaknya sebatas membantu perencanaan dalam hal penyusunan rencana anggaran biaya dan monitoring. Sementara, dalam hal material menjadi tanggung jawab pihak ketiga dan pengupahan oleh TNI.

"Jalan yang akan dibangun berupa cor dengan kualifikasi K 350. Dari Pemkab Purwakarta dalam kegiatan ini sendiri lebih terpusat di Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa. Adapun instansi kami sebatas perencanaan dan monitoring," ungkap Budi.

Sebelumnya, Dandim 0619 Purwakarta Letkol Yogi Nugroho menyebutkan, program TMMD ke-106 yang rencananya dibuka awal bulan depan ini tidak hanya menitikberatkan pada kegiatan infrastruktur, namun banyak kegiatan-kegiatan lain yang bersifat noninfrastruktur, seperti pemahaman wawasan kebangsaan.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.9156 seconds (0.1#10.140)