Bus Persib Dilempar Batu di Bogor, Polisi Buru Pelaku

Selasa, 17 September 2019 - 18:53 WIB
Bus Persib Dilempar Batu di Bogor, Polisi Buru Pelaku
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko. Foto/SINDONews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - Kepolisian Resor (Polres) Bogor tengah menyelidiki kasus pelemparan batu terhadap bus tim kesebelasan Persib Bandung saat melintas di gerbang tol Sentul, Kabupaten Bogor pada Sabtu 14 September 2019 lalu.

Selain melakukan penyelidikan, polisi juga tengah memburu pelaku pelemparan batu yang mengakibatkan Omid Nazari dan Febri Hariyadi terluka di bagian kepala tersebut.

Kabid Humas POlda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, penyelidikan terkait insiden pelemparan bus Persib yang terjadi seusai Maung Bandung melawat ke markas PS Tira-Persikabo di Stadion Pakansari, Bogor pada Sabtu (14/9) lalu, menjadi konsern Polres Bogor. "Penyelidikan dan penanganan kasus ini dilakukan oleh Polres Bogor," kata Truno, Selasa (17/9/2019).

Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Andi Moch Dicky mengemukakan, penyidik tengah menganalisa pelaku pelemparan batu ke bus Persib tersebut.

Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Akan tetapi para pelaku sulit dikenali. Sebab, mereka langsung kabur seusai melakukan serangan.

"Saksi ada dari pengawalan. Kami masih dicari orangnya. Kan itu OTK (orang tak dikenal) ya. Kami nggak tahu pelakunya, belum tentu supporter. Bisa juga provokator atau apa," kata Dicky saat dihubungi melalui telepon.

Insiden pelemparan batu ke bus Persib, ujar Dicky, terjadi secara tiba-tiba. Pihaknya sudah melakukan pengamanan secara maksimal saat pertandingan itu berlangsung.

"Itu kan kendaraan lagi jalan. Sudah kami buka (jalur), tahu-tahu ada yang lempar (batu). Hit and run (serang dan lari) gitu. keluar dari gang-gang," ujar Dicky.

Saat pertandingan berlangsung, tutur Kapolres, ada supporter Persib di Stadion Pakansari. Namun para Bobotoh, julukan pendukung fanatik Persib Bandung, bisa pulang dengan aman meski harus keluar lebih lama.

"Supporter Persib nggak ada masalah, aman. Cuma memang tunggu maleman, tunggu aman dulu karena rangkaiannya panjang. Kalau pemain Persib kembali lebih awal, sebenarnya lancar, sampai terjadi pelemparan itu," tutur Kapolres.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 6.4575 seconds (0.1#10.140)