10 Tim Startup Dapat Pelatihan Membuat Games Selama 3 Bulan

Rabu, 11 September 2019 - 11:34 WIB
10 Tim Startup Dapat Pelatihan Membuat Games Selama 3 Bulan
Telkom Indonesia memilih 10 tim startup games untuk mengikuti Bootcamp Indigo Game Startup Incubation Batch Tahap I. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Sebanyak 10 tim startup games dari berbagai daerah di Indonesia berhasil mendapatkan kesempatan mengikuti Bootcamp Indigo Game Startup Incubation Batch I yang digelar PT Telkom Indonesia. Ke-10 startup tersebut bakal mendapatkan pelatihan sela tiga bulan.

Proses pelatihan akan dipusatkan di Bandung Digital Valley, Jalan Gegerkalong Hilir, Kota Bandung. Sementara, sesi bootcamp berlangsung sejak hari Selasa (10/9/2019) hingga Jumat (13/9/2019).

Setiap tim terdiri atas lima orang, berasal dari berbagai daerah di Indonesia yaitu Bandung, Jakarta, Bogor, Yogyakarta, Kudus, Semarang, Purwokerto, Solo, Bandar Lampung, Palembang, Bali, hingga Samosir.

Mereka terbagi ke dalam dua kategori, yaitu tim yang mengerjakan game berbasis Personal Computer (PC) dan game berbasis mobile application. Ada tiga tim yang akan mengerjakan game berbasis PC yaitu Dragon Emperos, Last BossStudios, AIOUS Production. Sementara, tim berbasis mobile application yaitu Freemergency, Ginvo Studio, Eternal DreamStudio, Maentrus Digital Lab, Mirai Mimpi, dan Slab Games.

Selama satu minggu ini, mereka akan dimentori para pengembang game asal Indonesia yang sudah bereputasi global. Yakni CEO Agate International Arief Widhiyasa serta Co-Founder Agate Entertainment Aditia Dwiperdana (sekaligus bertindak sebagai Program Comitee).

Arief Widhiyasa mengaku, pihaknya sangat senang dengan kegiatan tersebut karena menunjukkan perkembangan pesat industri games di Indonesia. Menurut dia, Agate sama sekali tidak merasa tersaingi. Jika diumpamakan bisnis kuliner, semakin banyak varian baru, itu akan bagus buat sesama praktisi dan bahkan untuk masyarakat.

"Saya sampaikan selamat buat startup yang terpilih, kalian beruntung sekali langsung masuk Indigo Game Startup Incubation karena kami dulu masuk tanpa ada mentor dan dukungan ekosistem," ujarnya.

Sementara itu, President Director Melon Indonesia (anak usaha PT Telkom bidang konten) Dedi Suherman mengatakan, pihaknya mendukung program ini sebagai upaya menumbuhkan industri game Tanah Air. Apalagi, selain konten musik, perusahaannya juga berkutat pada game.

"Itulah alasan mengapa Melon Indonesia mendukung program ini, bahkan sebagian tim Melon Indonesia juga berkantor di salah satu ruangan khusus yang terletak di dalam inkubator ini," katanya.

Diketahui, Indigo Game Startup Incubation merupakan program inkubasi pertama di Indonesia. Program ini khusus startup bidang game hasil kolaborasi Indigo Creative Nation dan Agate International.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0568 seconds (0.1#10.140)